SUKAMARA– Penjabat (Pj) Bupati Sukamara, Rendy Lesmana, berharap kegiatan Gebyar UMKM 2024 menjadi ajang promosi yang efektif bagi produk unggulan UMKM, sekaligus memperluas jaringan pemasaran dan kemitraan antar pelaku usaha, lembaga keuangan, praktisi, serta pemangku kepentingan lainnya. Pernyataan ini disampaikan Rendy saat membuka acara tersebut pada Jumat (1/11/2024).
“Dalam promosi produk lokal, pelaku UMKM perlu memperhatikan aspek kurasi produk, mulai dari legalitas usaha, kualitas produk, hingga standar kemasan. Langkah ini penting untuk meningkatkan nilai jual agar produk dapat masuk ke pasar digital dan bersaing di tingkat lokal, nasional, hingga internasional,” ujar Rendy.
Rendy menambahkan bahwa Gebyar UMKM ini juga menjadi wadah bagi para pelaku usaha untuk bertukar informasi, menjalin kemitraan, dan berkolaborasi dalam pengembangan inovasi, sehingga UMKM lokal dapat berkembang dan “naik kelas”.
Selain pameran produk, acara ini dimeriahkan dengan berbagai lomba, termasuk lomba memasak berbahan dasar udang vaname yang mengkreasikan kudapan basah dan kerupuk stik, serta lomba kreasi olahan bandeng asap.
Rendy menjelaskan bahwa Gebyar UMKM kali ini diikuti sekitar 300 pelaku UMKM dari dalam dan luar daerah, yang menawarkan beragam produk, mulai dari kuliner, makanan ringan, permainan, hingga konveksi. Kehadiran artis ibu kota juga turut memeriahkan suasana acara.
“Saya mengapresiasi Dinas Koperasi, UMKM, dan Perdagangan yang telah menjadi ujung tombak acara ini, seluruh panitia, event organizer, serta masyarakat yang memberikan dukungan materil dan non-materil, sehingga Gebyar UMKM Kabupaten Sukamara 2024 ini dapat terselenggara sesuai dengan harapan kita bersama,” tutup Rendy. (nhz)
