Harapan untuk Ketua dan Pengurus PHDI Periode 2022-2027
PALANGKA RAYA – Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Kota Palangka Raya melaksanakan musyawarah Lokasabha V, di Wantilan Pura Pitamaha, Jalan Kinibalu, Palangka Raya, Senin (4/4). Kegiatan ini bertujuan untuk memilih Ketua PHDI periode 2022-2027.
“Saya harap, pemimpin dan kepengurusan PHDI yang baru dapat mempersatukan dan menjalin sinergitas dengan lembaga atau organisasi lainnya, sehingga dapat duduk bersama dalam menyelesaikan masalah dan mampu menyukseskan kegiatan yang diperlukan umat Hindu,” kata Wali Kota Palangka Raya Fairid Naparin, melalui Sekretaris Daerah (Sekda) Palangka Raya, Hera Nugrahayu saat membuka kegiatan tersebut.
Hera juga berharap, musyawarah Lokasabha berjalan lancar, sukses dan lebih memantapkan kerukunan umat beragama.
“Saya juga berharap melalui Lokasabha ini, bisa dapat menghasilkan para pemimpin yang memiliki wawasan ke depan serta dapat menjaga hubungan toleransi dalam moderasi beragama,” imbuhnya.
Ia juga mengimbau umat Hindu selalu meningkatkan stabilitas keamanan serta selalu waspada, karena masih pandemi Covid-19. “Marilah kita tetap jaga jarak serta selalu memperhatikan protokol kesehatan,” ajaknya.
Sementara itu, Ketua PHDI periode 2015-2022 Palangka Raya Drs I Made Sadiana MSi mengucapkan terima kasih kepada semua pengurus PHDI, baik kota maupun provinsi atas kepercayaan yang diberikan kepadanya selama memimpin PHDI Palangka Raya.
“Saya berharap siapapun yang terpilih nantinya bisa menciptakan kerukunan, baik internal umat dan juga eksternal antar umat,” ucapnya.
Ketua Panitia Dr I Made Kastama SH MH menambahkan, peserta yang mengikuti Lokasabha berjumlah 52 orang terdiri 47 peserta dan 5 orang peninjau, semua peserta ini berasal dari lembaga, organisasi dan PHDI kecamatan seKota Palangka Raya.
Ia berharap, melalui kegiatan Lokasabha tersebut dapat melahirkan kepemimpinan yang mengayomi masyarakat Hindu, dengan bersandar pada Dharma Agama dan Dharma Negara.
“Melalui Lokasabha ini, harapan umat Hindu mendapatkan pemim pin yang mampu mempersatukan dan tetap menjaga persatuan serta mampu menjalin sinergitas antar sesama, lembaga, organisasi serta mampu menjalin hubungan yang baik dengan Pemerintah Daerah,” tandasnya. (kom/uut/ktk/aza/ko)
PALANGKA RAYA – Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Kota Palangka Raya melaksanakan musyawarah Lokasabha V, di Wantilan Pura Pitamaha, Jalan Kinibalu, Palangka Raya, Senin (4/4). Kegiatan ini bertujuan untuk memilih Ketua PHDI periode 2022-2027.
“Saya harap, pemimpin dan kepengurusan PHDI yang baru dapat mempersatukan dan menjalin sinergitas dengan lembaga atau organisasi lainnya, sehingga dapat duduk bersama dalam menyelesaikan masalah dan mampu menyukseskan kegiatan yang diperlukan umat Hindu,” kata Wali Kota Palangka Raya Fairid Naparin, melalui Sekretaris Daerah (Sekda) Palangka Raya, Hera Nugrahayu saat membuka kegiatan tersebut.
Hera juga berharap, musyawarah Lokasabha berjalan lancar, sukses dan lebih memantapkan kerukunan umat beragama.
“Saya juga berharap melalui Lokasabha ini, bisa dapat menghasilkan para pemimpin yang memiliki wawasan ke depan serta dapat menjaga hubungan toleransi dalam moderasi beragama,” imbuhnya.
Ia juga mengimbau umat Hindu selalu meningkatkan stabilitas keamanan serta selalu waspada, karena masih pandemi Covid-19. “Marilah kita tetap jaga jarak serta selalu memperhatikan protokol kesehatan,” ajaknya.
Sementara itu, Ketua PHDI periode 2015-2022 Palangka Raya Drs I Made Sadiana MSi mengucapkan terima kasih kepada semua pengurus PHDI, baik kota maupun provinsi atas kepercayaan yang diberikan kepadanya selama memimpin PHDI Palangka Raya.
“Saya berharap siapapun yang terpilih nantinya bisa menciptakan kerukunan, baik internal umat dan juga eksternal antar umat,” ucapnya.
Ketua Panitia Dr I Made Kastama SH MH menambahkan, peserta yang mengikuti Lokasabha berjumlah 52 orang terdiri 47 peserta dan 5 orang peninjau, semua peserta ini berasal dari lembaga, organisasi dan PHDI kecamatan seKota Palangka Raya.
Ia berharap, melalui kegiatan Lokasabha tersebut dapat melahirkan kepemimpinan yang mengayomi masyarakat Hindu, dengan bersandar pada Dharma Agama dan Dharma Negara.
“Melalui Lokasabha ini, harapan umat Hindu mendapatkan pemim pin yang mampu mempersatukan dan tetap menjaga persatuan serta mampu menjalin sinergitas antar sesama, lembaga, organisasi serta mampu menjalin hubungan yang baik dengan Pemerintah Daerah,” tandasnya. (kom/uut/ktk/aza/ko)
“Melalui Lokasabha ini, harapan umat Hindu mendapatkan pemim pin yang mampu mempersatukan dan tetap menjaga persatuan serta mampu menjalin sinergitas antar sesama, lembaga, organisasi serta mampu menjalin hubungan yang baik dengan Pemerintah Daerah,” tandasnya. (kom/uut/ktk/aza/ko)
