Site icon KaltengPos

PHI ke-93, Ivo Harap Ada Peningkatan Kualitas Hidup

Wagub Kalteng H Edy Pratowo (dua dari kanan) memberikan potongan tumpeng kepada Ketua Panitia PHI Hj Nunu Andriani Edy Pratowo didampingi Waka Polda Kalteng Brigjen Pol Ida Oetari Poernamasasi.

PALANGKA RAYA – Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Pe-ngendalian Penduduk Kelu-arga Berencana (DP3APPKB) Kalimantan Tengah (Kalteng) bersama Pemerintah Provinsi Kalteng Peringati Hari Ibu (PHI) ke-93 di Aula Jayang Tingang, Kantor Gubernur Kalteng, Kamis (19/12).

Kegiatan PHI diikuti Wakil Gubernur Kalteng H Edy Pra-towo S Sos MM, Ketua TP PKK Kalteng Ivo Sugianto Sa-bran, PJ Sekda Kalteng Drs H Nuryakin MSi, Waka Polda Kalteng Brigjen Pol Ida Oetari Poernamasasi SAP MA, bupa-ti/wali kota se-Kalteng, kepa-la perangkat daerah lingkup Provinsi Kalteng, Ketua BKOW dan Ketua Dharma Wanita kabupaten/kota se-Kalteng.

“Selamat Hari Ibu, semoga dalam peringatan ini mem-bawa pengaruh positif bagi peningkatan kualitas hidup, pemenuhan hak serta mem-berikan kemajuan untuk Per-empuan Indonesia khususnya perempuan di Kalteng,” ucap Yulistra Ivo Sugianto Sabran.

“Saya berharap perempuan khususnya di Kalteng selalu berjuang untuk mendapat-kan hak-haknya tanpa harus melupakan perannya se-bagai ibu dan istri di dalam keluarga,” imbuhnya.

Sebelumnya, PLT Kepa-la DP3APPKB Kalteng, dr Linae Victoria Aden M M Kes menyampaikan harapannya, melalui PHI ke-93, peran per-empuan akan terus diberdaya-kan, tidak hanya di perkotaan tetapi juga hingga di pedesaan.

“Kita tahu saat ini, jumlah perempuan di Kalteng ham-pir sama jumlahnya dengan laki-laki, untuk itu perem-puan tidak hanya sebagai penikmat pembangunan, tetapi perempuan juga harus bisa menjadi pelaku pemba-ngunan,” tegasnya.

Linae menambahkan, melalui DP3APPKB pihaknya akan bergerak bersama-sa-ma, sesuai dengan fungsinya yaitu untuk selalu memberi-kan dukungan, perlindungan terhadap setiap perempuan terhadap kekerasan serta lainnya. Pihaknya juga akan senantiasa memberikan hal-hal yang berkaitan dengan kompetensi para perempuan, agar perempuan siap bergerak bersama-sama kaum laki-laki untuk bergerak maju dalam pembangunan.

“Kita tahu peran ibu sangat besar, untuk itu melalui PHI tahun ini kita juga akan selalu memberikan cinta kasih kita kepada semua perempuan khususnya kepada ibu kita, karena melalui contah teladan dari mereka akan selalu men-jadi pelajaran bagi kita dalam mendidik dan membesarkan anak, dan yang paling utama adalah pembangunan keluar-ga masing-masing,” tutupnya. (kom/uut/ktk/aza/ko)

Exit mobile version