Site icon KaltengPos

Pastikan Listrik Aman Jelang Pemilu 2024

SAMBUT: General Manager PLN UID Kalselteng Muhammad Joharifi n bersama Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Kalimantan Selatan Dr. Andi Tenri Sompa, S.I.P., M.Si saat menerima laporan hasil Pengecekan instalasi listrik di Kantor KPU Provinsi Kalimantan Selatan oleh Manager UP3 Banjarmasin Vicky Reandry Faradian di Banjarmasin, Selasa (13/2).

BANJARBARU-PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah (PLN UID Kalselteng) ikuti Apel Siaga Kelistrikan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 secara daring. Untuk memastikan kondisi kelistrikan di venue kegiatan berjalan lancar, PLN UID Kalselteng siapkan pasokan listrik berlapis. Hal ini sesuai dengan laporan General Manager PLN UID Kalselteng Muhammad Joharifi n dalam apel serentak Siaga Kelistrikan Pemilu 2024 yang dipimpin oleh Direktur Utama PT PLN (Persero) Darmawan Prasojo di Jakarta, Senin (12/2).

“PLN UID Kalselteng siap menyukseskan Pemilu 2024 kali ini. Kami telah melakukan asesmen jaringan, perbaikan dengan Tim PDKB. Selain itu, kami juga menyediakan pasokan berlapis untuk venue – venue penting Pemilu seperti Kantor Pemilihan Umum (KPU),“ tutur

Joharifin. Selanjutnya Joharifin merinci, bahwa pihaknya telah menyediakan 42 unit Genset, 6 unit Uninterruptible Power Supply (UPS), 25 unit Unit Gardu Bergerak (UGB), 3 unit Unit Kabel Bergerak (UKB), 5 unit mobil Crane, serta 354 unit kendaraan operasional.

“Selain peralatan yang siap, PLN juga menyiagakan sebanyak 2.021 personel gabungan serta 7 Tim PDKB se Kalselteng,” ujar Joharifi n dalam rilisnya, Selasa (13/2).

Para personel tersebut akan bersiaga di 196 lokasi posko siaga yang tersebar di seluruh Kalimantan Selatan dan Kalimantan tengah. Kemudian, PLN juga menyiagakan petugasnya di 428 lokasi penting seperti KPU, Kantor Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK), perkantoran serta dinas terkait.

Dalam hal kecukupan daya mampu pembangkit, Sistem Kelistrikan Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah masih mempertahankan surplus daya dengan total mampu pasoknya sebesar 1.180,35 Mega Watt (MW) dan asumsi pemakaian beban listrik pada saat puncak Pemilu 2024 nanti berada di 711,75 MW.

“Prioritas kami adalah pelayanan yang prima kepada seluruh pelanggan PLN dimanapun dan kapanpun. Tak hanya persiapan untuk Pemilu, kami juga tetap menyiagakan dan siap membantu masyarakat yang akan menggunakan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKU) yang ada di 12 lokasi tersebar se Kalselteng,” ujarnya.

Selasa (13/2), Muhammad Joharifin beserta jajaran berkesempatan mengunjungi Kantor KPU Provinsi Kalimantan Selatan di Banjarmasin. Selain menyampaikan kesiapan pasokan listrik jelang pemilihan, Joharifi n juga ingin memastikan secara langsung pelayanan listrik untuk kantor pusat pemilihan umum tersebut. “Sebelum dilaksanakan pemilu besok, kami ingin memastikan bahwa fasilitas di kantor KPU Kalsel ini sudah mendapatkan listrik yang andal,” katanya.

Dengan sejumlah persiapan yang matang dan prima, diharapkan penyelenggaraan pesta demokrasi Rakyat Indonesia lima tahunan ini dapat berjalan lancar, damai dengan pasokan yang andal dari PLN.

“Semoga Pemilu 2024 ini berjalan lancar dan penuh demokrasi. Apabila masyarakat mengalami kendala kelistrikan segera laporkan kepada petugas PLN melalui aplikasi PLN Mobile, petugas akan langsung merespon dan menyelesaikan permasalahan anda,” pungkas Joharifin.(uyi)

Exit mobile version