PALANGKA RAYA-Dalam rangka mendukung program presiden dalam swasembada pangan, telah diselenggarakan penanaman jagung secara serentak 1 juta hektare (Ha) di sejumlah wilayah Indonesia termasuk di Kalteng.
kegiatan ini diselenggarakan di Elea Farm, Jalan Tumbang Talaken Km 62, Kelurahan Pager, Kecamatan Rakumpit, Kota Palangka Raya.
Kepala Kejakasaan Tinggi (Kajati) Kalteng Dr Undang Mugopal,S.H.M.Hum beserta Wakapolda Kalimantan Tengah Brigjen. Pol. DR. Rakhmad Setyadi, S.I.K., S.H., M.H, Danrem 102/Pjg Brigjen TNI Wimoko Wakil Mentri Kementrian Pertanian Republik Indonesia Sudaryono, B.Eng., M.M., M.B.A hadir dalam kegiatan ini.
Harapannya kegiatan ini dapat mendukung program Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto dalam Swasembada Pangan.
Wakapolda Brigjen Pol Rakhmad Setyadi mengatakan, target penanaman jagung di Kalteng mencapai 200 ribu ha.
Tentu ini berdasarkan arahan dari pemerintah pusat. Sebelum penanaman, dilakukan verifikasi lahan bersama instansi terkait, termasuk forkopimda, Gapki, dan pinas pertanian provinsi dan kabupaten/kota. Verifikasi itu bertujuan memastikan kesiapan lahan yang akan digunakan.
Dari hasil verifikasi, seluas 1.200 ha lahan di Kalteng siap ditanami jagung. Lahan seluas 600 ha merupakan milik Gapki yang siap ditanami pada tahap awal ini.
“Kami berkomitmen Polda Kalteng untuk mendukung penuh program ini dan berupaya mencapai target penanaman di lahan seluas 200 ribu hektare,” bebernya.
Untuk mengawasi jalannya program di lapangan, Polda Kalteng telah membentuk kelompok tani.
Selain itu, polda juga bekerja sama dengan Gapki, dinas perkebunan, dinas pertanian, dan masyarakat setempat. Kerja sama ini sangat penting untuk keberhasilan program nasional tersebut.
Dengan kualitas bibit yang baik, pihaknya menargetkan hasil panen mencapai lima hingga enam ton jagung per hektare.
Diharapkan itu dapat berkontribusi pada peningkatan produksi jagung nasional dan kesejahteraan petani Kalteng.
“Kami berkomitmen untuk terus mengawasi dan mendukung program ini hingga mencapai target yang telah ditetapkan,” tegasnya.
Di tempat yang sama, Kabidhumas Polda Kalteng Kombes Pol Erlan Munaji menambahkan, kegiatan penanaman jangung ini digelar serentak di seluruh Indonesia dan dipimpin langsung Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo.
“Diharapkan langkah-langkah konkret seperti ini dapat mendukung keberhasilan swasembada pangan nasional tahun 2025, sekaligus memberikan dampak positif bagi masyarakat Kalteng,” ungkapnya.
Menteri Pertanian (Mentan) Dr. Ir. H. Andi Amran Sulaiman menyebut, program penanaman jagung serentak 1 juta hektare merupakan kerja sama antara Polri dengan Kementerian Pertanian Republik Indonesia dalam rangka mendukung target swasembada pangan nasional pada tahun 2025.
Kegiatan secara seremonial dipimpin oleh Menteri Pertanian bersama Kapolri sebagai tanda dimulainya program tanam jagung secara serentak.
Apresiasi dari Mentan terhadap semua pihak yang telah mendukung berbagai program untuk mencapai target swasembada pangan nasional.
“Saya sangat bangga dan mengapresiasi peran serta dari TNI, Polri dan pemerintah daerah dalam mendukung program swasembada pangan. Kegiatan tanam jagung serentak ini menjadi langkah strategis untuk memperkuat ketahanan pangan nasional dan mendukung kebutuhan masyarakat,” ucap Mentan, dalam keterangannya.
Pada kesempatan tersebut, Menteri Pertanian memberikan bantuan kepada para petani berupa hand tractor, pupuk, bibit jagung serta sembako.
Diharapkan hal itu dapat mendorong produktivitas petani serta mendukung keberhasilan program tanam jagung serentak. (hms/ala)