SAMPIT – Sejumlah sekolah di wilayah kabupaten Kotim sudah mulai menerapkan pembelajaran tatap muka (PTM). Tentunya dengan penerapan aturan protokol kesehatan yang ketat.
Babinsa Koramil 1015-12/Parenggean Sertu Sarmidi bersama Babinkamtibmas dan Forkompimcam berkesempatan meninjau kesiapan pembelajaran tatap muka (PTM) di beberapa sekolah di wilayah Desa Mekar Jaya. Di antaranya TK Dahlia Mekar Jaya dan SDN 2 yang terletak di Desa Mekar Jaya, Selasa (31/8).
Sertu Sarmidi mengatakan, dalam kegiatan peninjauan ini dimaksudkan untuk memastikan kesiapan pihak sekolah dalam menerapkan sistem belajar tatap muka dalam proses belajar di masa Adaptasi Kebiasaan Baru.
“Dengan tujuan ingin memastikan sekolah sudah dalam kondisi siap apa belum dalam kondisi pandemi ini,” terang Babinsa Koramil 1015-12/Parenggean.
Terpisah, Danramil 1015-12/Parenggean Kapten Inf Amir F menuturkan dari peninjauan itu diketahui sekolah-sekolah sudah memenuhi persyaratan.
”Untuk penerapan protokol kesehatan harus dapat dipenuhi sebelum sistem benar-benar dimulai apa yang diharapkan pemerintah dan sudah. Memenuhi semua ketentuan dinilai penting harus dapat dilakukan, karena ini menyangkut keselamatan dan kesehatan siswa dan guru,” terangnya. (penrem/ans)
Cek Kesiapan Pembelajaran Tatap Muka Sekolah
SAMPIT – Sejumlah sekolah di wilayah kabupaten Kotim sudah mulai menerapkan pembelajaran tatap muka (PTM). Tentunya dengan penerapan aturan protokol kesehatan yang ketat.
Babinsa Koramil 1015-12/Parenggean Sertu Sarmidi bersama Babinkamtibmas dan Forkompimcam berkesempatan meninjau kesiapan pembelajaran tatap muka (PTM) di beberapa sekolah di wilayah Desa Mekar Jaya. Di antaranya TK Dahlia Mekar Jaya dan SDN 2 yang terletak di Desa Mekar Jaya, Selasa (31/8).
Sertu Sarmidi mengatakan, dalam kegiatan peninjauan ini dimaksudkan untuk memastikan kesiapan pihak sekolah dalam menerapkan sistem belajar tatap muka dalam proses belajar di masa Adaptasi Kebiasaan Baru.
“Dengan tujuan ingin memastikan sekolah sudah dalam kondisi siap apa belum dalam kondisi pandemi ini,” terang Babinsa Koramil 1015-12/Parenggean.
Terpisah, Danramil 1015-12/Parenggean Kapten Inf Amir F menuturkan dari peninjauan itu diketahui sekolah-sekolah sudah memenuhi persyaratan.
”Untuk penerapan protokol kesehatan harus dapat dipenuhi sebelum sistem benar-benar dimulai apa yang diharapkan pemerintah dan sudah. Memenuhi semua ketentuan dinilai penting harus dapat dilakukan, karena ini menyangkut keselamatan dan kesehatan siswa dan guru,” terangnya. (penrem/ans)