Rabu, September 18, 2024
23.5 C
Palangkaraya

Jadikan Latihan Sebagai Kompetensi

PALANGKA RAYA– Kapolda Kalteng Irjen Pol Drs. Djoko Poerwanto secara resmi menutup latihan peningkatan kemampuan (Latkatpuan) anti anarkis dan menembak bagi sniper personel Satuan Brimob di Lapangan Tembak Wirapratama, Kota Palangka Raya, Selasa (13/8/2024). Kapolda Kalteng dalam arahannya menyampaikan pentingnya peran Brimob dalam merespons cepat untuk mengatasi eskalasi yang berpotensi mengarah pada tindakan anarkis.

“Saya melihat kesungguhan luar biasa dari Satuan Brimob dalam menangani ancaman dan gangguan terhadap masyarakat,” ucap Kapolda Djoko.

Kapolda juga menekankan kepada seluruh peserta latihan untuk menjadikan pengalaman ini sebagai kompetensi dalam menghadapi dinamika Kamtibmas. “Kita perlu sadar terhadap kondisi aktual dan mempertimbangkan segala bentuk penanganan dalam pelaksanaan tugas. Tanamkan dalam diri bahwa tidak ada keraguan untuk mengambil langkah yang tepat demi menjaga ketertiban dan keamanan masyarakat,” jelasnya.

Baca Juga :  Dansatbrimob Kalteng Berganti

Dansatbrimob Polda Kalteng Kombes Pol Nugroho Tri menambahkan bahwa latihan ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan personel dalam menangani kerusuhan massa dan penjarahan. “Latihan ini difokuskan pada teknik menembak dan strategi yang diperlukan untuk tugas sniper. Setiap personel diharapkan dapat merespons situasi anarkis dengan cepat dan efektif, menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat,” ujarnya.(hms)

PALANGKA RAYA– Kapolda Kalteng Irjen Pol Drs. Djoko Poerwanto secara resmi menutup latihan peningkatan kemampuan (Latkatpuan) anti anarkis dan menembak bagi sniper personel Satuan Brimob di Lapangan Tembak Wirapratama, Kota Palangka Raya, Selasa (13/8/2024). Kapolda Kalteng dalam arahannya menyampaikan pentingnya peran Brimob dalam merespons cepat untuk mengatasi eskalasi yang berpotensi mengarah pada tindakan anarkis.

“Saya melihat kesungguhan luar biasa dari Satuan Brimob dalam menangani ancaman dan gangguan terhadap masyarakat,” ucap Kapolda Djoko.

Kapolda juga menekankan kepada seluruh peserta latihan untuk menjadikan pengalaman ini sebagai kompetensi dalam menghadapi dinamika Kamtibmas. “Kita perlu sadar terhadap kondisi aktual dan mempertimbangkan segala bentuk penanganan dalam pelaksanaan tugas. Tanamkan dalam diri bahwa tidak ada keraguan untuk mengambil langkah yang tepat demi menjaga ketertiban dan keamanan masyarakat,” jelasnya.

Baca Juga :  Dansatbrimob Kalteng Berganti

Dansatbrimob Polda Kalteng Kombes Pol Nugroho Tri menambahkan bahwa latihan ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan personel dalam menangani kerusuhan massa dan penjarahan. “Latihan ini difokuskan pada teknik menembak dan strategi yang diperlukan untuk tugas sniper. Setiap personel diharapkan dapat merespons situasi anarkis dengan cepat dan efektif, menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat,” ujarnya.(hms)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/