Senin, Maret 10, 2025
23.1 C
Palangkaraya

Lima Kecamatan di Katingan Terdampak Banjir, Ketinggian Capai 1,5 Meter

KASONGAN-Hujan lebat di wilayah hulu Kabupaten Katingan, kembali membuat daerah ini dilanda banjir.

Ada lima kecamatan di Kabupaten Katingan yakni, Kecamatan Bukit Raya, Katingan Hulu, Marikit, Sanaman Mantikei dan Katingan Tengah, terkena bencana banjir.

Hal ini disampaikan Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Katingan Markus kepada wartawan di Kantor DPRD Kabupaten Katingan usai rapat paripurna, Rabu (5/3/2025).

Dijelaskan Markus, penyebab banjir karena tingginya curah hujan. Sehingga banjir ini kembali terjadi. Namun ujarnya, bencana banjir ini tidak berlangsung lama.

“Paling satu dua hari sudah surut. Sekarang banjir terjadi di wilayah Kecamatan Katingan Tengah. Ada beberapa desa yang terendam. Di antaranya Desa Samba Bakumpai, dan Samba Kahayan. Di dua desa ini biasanya bisa sampai tiga hari. Karena daerahnya sangat rendah,” ungkapnya.

Baca Juga :  Ini Alasan Pemprov Berlakukan Status Pemulihan Bencana Banjir

Ketinggian air dalam bencana banjir ini ungkap Markus, bervariasi. Tergantung kondisi ketinggian dataran yang ada di masing-masing desa.

“Tidak sama. Ada ketinggian yang mencapai 1,5 meter,” ungkapnya.

Dengan kondisi ini dia mengingatkan kepada masyarakat yang terdampak bencana banjir, untuk selalu hati-hati, dan mengamankan harta benda atau barang berharga.

“Begitu juga masalah aliran listrik. Kita dari BPBD akan terus memantau kondisi ini. Kita berharap kecamatan juga berperan aktif memantau kondisi wilayahnya masing-masing,” tandasnya.(eri)

KASONGAN-Hujan lebat di wilayah hulu Kabupaten Katingan, kembali membuat daerah ini dilanda banjir.

Ada lima kecamatan di Kabupaten Katingan yakni, Kecamatan Bukit Raya, Katingan Hulu, Marikit, Sanaman Mantikei dan Katingan Tengah, terkena bencana banjir.

Hal ini disampaikan Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Katingan Markus kepada wartawan di Kantor DPRD Kabupaten Katingan usai rapat paripurna, Rabu (5/3/2025).

Dijelaskan Markus, penyebab banjir karena tingginya curah hujan. Sehingga banjir ini kembali terjadi. Namun ujarnya, bencana banjir ini tidak berlangsung lama.

“Paling satu dua hari sudah surut. Sekarang banjir terjadi di wilayah Kecamatan Katingan Tengah. Ada beberapa desa yang terendam. Di antaranya Desa Samba Bakumpai, dan Samba Kahayan. Di dua desa ini biasanya bisa sampai tiga hari. Karena daerahnya sangat rendah,” ungkapnya.

Baca Juga :  Ini Alasan Pemprov Berlakukan Status Pemulihan Bencana Banjir

Ketinggian air dalam bencana banjir ini ungkap Markus, bervariasi. Tergantung kondisi ketinggian dataran yang ada di masing-masing desa.

“Tidak sama. Ada ketinggian yang mencapai 1,5 meter,” ungkapnya.

Dengan kondisi ini dia mengingatkan kepada masyarakat yang terdampak bencana banjir, untuk selalu hati-hati, dan mengamankan harta benda atau barang berharga.

“Begitu juga masalah aliran listrik. Kita dari BPBD akan terus memantau kondisi ini. Kita berharap kecamatan juga berperan aktif memantau kondisi wilayahnya masing-masing,” tandasnya.(eri)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/