MAKKAH – Kabar duka datang dari Tanah Suci Mekkah. Seorang jemaah haji asal Kalimantan Tengah dilaporkan meninggal dunia. Almarhum meninggal setelah menuntaskan rangkaian ibadah haji, Rabu (11/6/2025) pukul 04.42 Waktu Arab Saudi (WAS).
Ketua Kloter BDJ 3 Kalteng, H Hamidhan, membenarkan kabar tersebut. Ia menyampaikan bahwa Adnan Hadri (79), jemaah asal Kapuas wafat di Rumah Sakit King Faisal, Mekkah, setelah sebelumnya dirujuk karena kondisi kesehatannya menurun pasca-menjalani fase Armuzna—puncak ibadah haji yang mencakup Arafah, Muzdalifah, dan Mina.
“Beliau sempat menjalani perawatan, dan kami duga mengalami kelelahan setelah menyelesaikan puncak ibadah di Armuzna,” ujar Hamidhan kepada tim Humas dikutip dari halaman kalteng.kemenag.go.id.
Pihak penyelenggara ibadah haji menyatakan bahwa jenazah akan dimakamkan di Pemakaman Ma’la, Kota Mekkah, lokasi pemakaman yang memang biasa digunakan untuk jemaah haji yang wafat di Tanah Suci.
“Almarhum akan dimakamkan di Ma’la, dan kabar duka ini sudah kami sampaikan kepada keluarga di tanah air,” tambah Hamidhan.
Kisah kepergian Adnan Hadri menambah catatan haru dalam pelaksanaan haji tahun ini. Meski berpulang, almarhum meninggalkan jejak mulia sebagai salah satu jemaah yang wafat di tanah yang sangat dimuliakan umat Islam. (*)
MAKKAH – Kabar duka datang dari Tanah Suci Mekkah. Seorang jemaah haji asal Kalimantan Tengah dilaporkan meninggal dunia. Almarhum meninggal setelah menuntaskan rangkaian ibadah haji, Rabu (11/6/2025) pukul 04.42 Waktu Arab Saudi (WAS).
Ketua Kloter BDJ 3 Kalteng, H Hamidhan, membenarkan kabar tersebut. Ia menyampaikan bahwa Adnan Hadri (79), jemaah asal Kapuas wafat di Rumah Sakit King Faisal, Mekkah, setelah sebelumnya dirujuk karena kondisi kesehatannya menurun pasca-menjalani fase Armuzna—puncak ibadah haji yang mencakup Arafah, Muzdalifah, dan Mina.
“Beliau sempat menjalani perawatan, dan kami duga mengalami kelelahan setelah menyelesaikan puncak ibadah di Armuzna,” ujar Hamidhan kepada tim Humas dikutip dari halaman kalteng.kemenag.go.id.
Pihak penyelenggara ibadah haji menyatakan bahwa jenazah akan dimakamkan di Pemakaman Ma’la, Kota Mekkah, lokasi pemakaman yang memang biasa digunakan untuk jemaah haji yang wafat di Tanah Suci.
“Almarhum akan dimakamkan di Ma’la, dan kabar duka ini sudah kami sampaikan kepada keluarga di tanah air,” tambah Hamidhan.
Kisah kepergian Adnan Hadri menambah catatan haru dalam pelaksanaan haji tahun ini. Meski berpulang, almarhum meninggalkan jejak mulia sebagai salah satu jemaah yang wafat di tanah yang sangat dimuliakan umat Islam. (*)
