Rabu, Mei 14, 2025
33.7 C
Palangkaraya

Persiapan Capai 80 Persen, Optimis Festival Budaya Isen Mulang Berjalan Sukses

PALANGKA RAYA-Festival Budaya Isen Mulang adalah salah satu agenda untuk melestarikan dan memperkenalkan kekayaan seni, budaya, dan pariwisata Kalimantan Tengah. Festival ini juga bertujuan untuk meningkatkan kerjasama antara provinsi dan kabupaten/kota, serta memberikan wadah bagi seniman untuk menampilkan karyanya.
Menjelang pelaksanaan Festival Budaya Isen Mulang (FBIM) 2025, tim tampak sibuk melakukan berbagai persiapan di Lapangan Stadion Tuah Pahoe. Harapannya agar semua persiapan berjalan dengan lancar dan sukses.
Rivaldi selaku konseptor dan Eksekusi Desainer EO FBIM menjelaskan bahwa persiapan Produksi FBIM 2025 yang dinaungi langsung oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kalimantan Tengah (Kalteng). Persiapan dimulai sejak satu bulan yang lalu. Dimana tim bekerja secara intensif dalam berbagai aspek teknis dan artistik untuk mendukung suksesnya pelaksanaan acara.
“Terhitung lima hari menjelang hari pelaksanaan, progres persiapan Festival Budaya Isen Mulang (FBIM) 2025 telah mencapai sekitar 80 persen. Fokus utama persiapan berada pada tahap produksi dekorasi menggunakan bahan alam sepert­i bambu dan penataan area panggung, yang menjadi elemen penting dalam mendukung kelancaran acara,“ katanya kepada Kalteng Pos di Jalan Tjilik Riwut km 5 Palangka Raya, Selasa (13/5).
Pekerjaan yang tersisa 20 persen difokuskan untuk rampung instalasi teknis, seperti pemasangan listrik dan lampu penerangan di area utama. Meski demikian, pihak EO optimistis seluruh proses dapat diselesaikan tepat waktu agar festival berlangsung lancar, meriah, dan memberikan pengalaman terbaik bagi pengunjung.
“Target pencapaian di tanggal (15/5) sudah clear dan hanya menyelesaikan finishing perintilan perintilan dan bisa dilangsungkan gladi di tanggal itu juga,” tambahnya.
Rivaldi juga menjelaskan bahwa EO El Production sudah benar-benar matang dalam persiapan FBIM 2025. Ia bahkan menekankan bahwa event ini merupakan panggung terspektakuler untuk Kalteng sehingga pematanagn rencana sudah dimatangkan sejak satu bulan yang lalu.
Kegiatan akan dilaksanakan pada (17/5) dengan diadakan opening ceremony dan akan di adakan lomba-lomba yang akan dilaksanakan pada tanggal (17-23/5). Lomba-lomba serta event akan dilaksanakan di lapangan stadion Tuah Pahoe, bundaran besar palangka raya, museum balanga, dan di wilayah dermaga sungai Kahayan.
Rivaldi juga menjelaskan beberapa kendala yang dialami oleh tim EO dalam mempersiapkan FBIM 2025. Ia mengatakan bahwa pergantian cuaca yang tiba-tiba seminggu terakhir ini sedikit banyak menjadi faktor kendala walau kendala yang dirasakan tidak terlalu signifikan.
“Cuaca sempat menjadi kendala, namun kami memiliki backup persiapan untuk meng­antisipasi hal tersebut sehingga cuaca tidak menjadi Kendala besar. Selebihnya tidak ada kendala yang kami alami sejauh ini,” jelasnya.
Festival Budaya Isen Mulang (FBIM) 2025 akan menyuguhkan beragam kegiatan yang menggambarkan kekayaan budaya Kalimantan Tengah. Di antara acara unggulan yang telah disiapkan, terdapat launching kapal susur sungai, parade karungut, serta permainan rakyat seperti sepak sawut dan Balogo. Selain itu, pertunjukan seni tradisi seperti atraksi Lawang Sekepeng juga akan turut memeriahkan suasana.
Pengunjung juga dapat menikmati beragam kuliner khas daerah melalui kegiatan Panginan Sukup Simpan dan Kenta, yang menyajikan masakan tradisional suku Dayak. Acara ini tidak hanya menjadi ajang hiburan, tetapi juga sarana edukasi budaya bagi masyarakat luas, termasuk generasi muda yang ingin mengenal lebih dekat warisan leluhur Kalimantan Tengah.
Tak hanya itu, agenda festival akan diramaikan oleh parade lagu daerah, parade tari pesisir dan tari pedalaman, serta olahraga tradisional seperti Besei Kambe dan Manyi­pet. Keterampilan lokal juga ditampilkan melalui lomba lukis ornamen Talawang, Mangaruhi, dan Manjawet Uwei. Sebagai penutup, panggung FBIM 2025 akan dimeriahkan oleh penampilan artis nasional yang siap menghibur masyarakat dan menambah daya tarik festival tahun ini. (*ren/nue)

Baca Juga :  Kepala Satpol PP: Saya Tidak Sengaja, Kalau Mau Lapor Polisi, Silahkan Saja

PALANGKA RAYA-Festival Budaya Isen Mulang adalah salah satu agenda untuk melestarikan dan memperkenalkan kekayaan seni, budaya, dan pariwisata Kalimantan Tengah. Festival ini juga bertujuan untuk meningkatkan kerjasama antara provinsi dan kabupaten/kota, serta memberikan wadah bagi seniman untuk menampilkan karyanya.
Menjelang pelaksanaan Festival Budaya Isen Mulang (FBIM) 2025, tim tampak sibuk melakukan berbagai persiapan di Lapangan Stadion Tuah Pahoe. Harapannya agar semua persiapan berjalan dengan lancar dan sukses.
Rivaldi selaku konseptor dan Eksekusi Desainer EO FBIM menjelaskan bahwa persiapan Produksi FBIM 2025 yang dinaungi langsung oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kalimantan Tengah (Kalteng). Persiapan dimulai sejak satu bulan yang lalu. Dimana tim bekerja secara intensif dalam berbagai aspek teknis dan artistik untuk mendukung suksesnya pelaksanaan acara.
“Terhitung lima hari menjelang hari pelaksanaan, progres persiapan Festival Budaya Isen Mulang (FBIM) 2025 telah mencapai sekitar 80 persen. Fokus utama persiapan berada pada tahap produksi dekorasi menggunakan bahan alam sepert­i bambu dan penataan area panggung, yang menjadi elemen penting dalam mendukung kelancaran acara,“ katanya kepada Kalteng Pos di Jalan Tjilik Riwut km 5 Palangka Raya, Selasa (13/5).
Pekerjaan yang tersisa 20 persen difokuskan untuk rampung instalasi teknis, seperti pemasangan listrik dan lampu penerangan di area utama. Meski demikian, pihak EO optimistis seluruh proses dapat diselesaikan tepat waktu agar festival berlangsung lancar, meriah, dan memberikan pengalaman terbaik bagi pengunjung.
“Target pencapaian di tanggal (15/5) sudah clear dan hanya menyelesaikan finishing perintilan perintilan dan bisa dilangsungkan gladi di tanggal itu juga,” tambahnya.
Rivaldi juga menjelaskan bahwa EO El Production sudah benar-benar matang dalam persiapan FBIM 2025. Ia bahkan menekankan bahwa event ini merupakan panggung terspektakuler untuk Kalteng sehingga pematanagn rencana sudah dimatangkan sejak satu bulan yang lalu.
Kegiatan akan dilaksanakan pada (17/5) dengan diadakan opening ceremony dan akan di adakan lomba-lomba yang akan dilaksanakan pada tanggal (17-23/5). Lomba-lomba serta event akan dilaksanakan di lapangan stadion Tuah Pahoe, bundaran besar palangka raya, museum balanga, dan di wilayah dermaga sungai Kahayan.
Rivaldi juga menjelaskan beberapa kendala yang dialami oleh tim EO dalam mempersiapkan FBIM 2025. Ia mengatakan bahwa pergantian cuaca yang tiba-tiba seminggu terakhir ini sedikit banyak menjadi faktor kendala walau kendala yang dirasakan tidak terlalu signifikan.
“Cuaca sempat menjadi kendala, namun kami memiliki backup persiapan untuk meng­antisipasi hal tersebut sehingga cuaca tidak menjadi Kendala besar. Selebihnya tidak ada kendala yang kami alami sejauh ini,” jelasnya.
Festival Budaya Isen Mulang (FBIM) 2025 akan menyuguhkan beragam kegiatan yang menggambarkan kekayaan budaya Kalimantan Tengah. Di antara acara unggulan yang telah disiapkan, terdapat launching kapal susur sungai, parade karungut, serta permainan rakyat seperti sepak sawut dan Balogo. Selain itu, pertunjukan seni tradisi seperti atraksi Lawang Sekepeng juga akan turut memeriahkan suasana.
Pengunjung juga dapat menikmati beragam kuliner khas daerah melalui kegiatan Panginan Sukup Simpan dan Kenta, yang menyajikan masakan tradisional suku Dayak. Acara ini tidak hanya menjadi ajang hiburan, tetapi juga sarana edukasi budaya bagi masyarakat luas, termasuk generasi muda yang ingin mengenal lebih dekat warisan leluhur Kalimantan Tengah.
Tak hanya itu, agenda festival akan diramaikan oleh parade lagu daerah, parade tari pesisir dan tari pedalaman, serta olahraga tradisional seperti Besei Kambe dan Manyi­pet. Keterampilan lokal juga ditampilkan melalui lomba lukis ornamen Talawang, Mangaruhi, dan Manjawet Uwei. Sebagai penutup, panggung FBIM 2025 akan dimeriahkan oleh penampilan artis nasional yang siap menghibur masyarakat dan menambah daya tarik festival tahun ini. (*ren/nue)

Baca Juga :  Kepala Satpol PP: Saya Tidak Sengaja, Kalau Mau Lapor Polisi, Silahkan Saja

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/