PALANGKA RAYA – Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng), H. Agustiar Sabran, menginstruksikan seluruh pejabat tinggi pratama, administrator, dan pengawas di lingkungan Pemprov Kalteng untuk menuntaskan seluruh program prioritas dalam sisa waktu 100 hari kerja.
Instruksi ini disampaikan langsung dalam rapat koordinasi di Aula Jayang Tingang (AJT), Kantor Gubernur Kalteng, Rabu (14/5), sebagai bentuk komitmen terhadap visi pembangunan daerah yang sinkron dengan Asta Cita Presiden Prabowo Subianto.
“Seluruh visi dan misi Pemprov Kalteng harus sejalan dengan arah kebijakan nasional. Tujuan utamanya adalah untuk mengangkat harkat dan martabat masyarakat Dayak khususnya, dan warga Kalteng secara umum, dengan tetap menjunjung tinggi kearifan lokal dalam bingkai NKRI,” tegas Agustiar.
Salah satu program prioritas yang mendapat perhatian serius adalah Kartu Huma Betang Sejahtera, sebuah inisiatif perlindungan sosial berbasis data yang menyasar masyarakat pedalaman. Gubernur meminta agar tahapan verifikasi data segera dilakukan tahun 2025, agar program bisa berjalan efektif pada tahun 2026.
“Verifikasi harus akurat agar kartu ini tepat sasaran. Tahun 2026, tidak boleh ada warga yang membutuhkan tapi luput dari program ini,” ujarnya.
Selain itu, Agustiar menegaskan pentingnya menyukseskan program-program strategis nasional seperti Makan Bergizi Gratis (MBG), Sekolah Rakyat, Koperasi Merah Putih, serta penertiban kawasan hutan. Ia juga mendorong percepatan optimalisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD), peningkatan layanan publik, dan pemanfaatan media sosial sebagai kanal edukasi dan komunikasi publik.