MUARA TEWEH-Anggota DPRD Barito Utara, Muhammad Haris Fitriady mengajak seluruh lapisan masyarakat, terutama kaum mudamudi di daeeah itu agar bersama-sama melestarikan kebudayaan sendiri. Jangan sampai kebudayaan yang ada di daerah dilupakan hingga hanya menjadi sebuah kenangan dan menjadi cerita belaka di kemudian hari.
“Pemuda harus lebih semangat lagi mempelajari tentang kebuda yaan. Kebudayaan sendiri jangan sampai punah. Mari kita bersama-sama mencintai dan melestarikan kebudayaan yang ada di daerah ini,” kata politikus Gerindra itu, baru-baru ini.
Haris mengaku, melihat di daerah lain yang sangat menjunjung tinggi adat serta kebudayaannya. Seperti di Bali. Masyarakat di sana sangat luar biasa kecintaannya terhadap kebudayaannya sendiri. Bahkan bukan cuma orang dewasa, anak-anak pun ikut serta mempelajari adat dan kebudayaanya. Sehingga semua generasi di Bali tahu akan budaya dan adat setempat.
“Namun sebaliknya, sungguh disayangkan sekali kadang-kadang di tempat kita, khususnya pemuda-pemudi tidak begitu peduli untuk belajar dan mempelajari kebudayaan-kebudayaan di tempat sendiri,” ujarnya.
Pria asal Kelurahan Jambu itu mengajak pemuda-pemudi di Barito Utara, mulai saat ini, haru lebih semangat, lebih giat dan lebih mencintai adat serta kebudayaan yang terdapat di Kabupaten Barito Utara. “Kebudayaan kita di daerah ini beragam dan unik. Oleh karenanya, diharapkan kepada seluruh pemuda-pemudi, jangan malu dengan kebudayaan sendiri. Marilah bersatu untuk meningkatkan kebudayaan kita. Jangan sampai punah, mari lebih bersinergi lagi dan lebih semangat lagi untuk mempedulikan kebudayaan yang ada di Kabupaten Barito Utara ini,” harapnya. (adl/ens)
MUARA TEWEH-Anggota DPRD Barito Utara, Muhammad Haris Fitriady mengajak seluruh lapisan masyarakat, terutama kaum mudamudi di daeeah itu agar bersama-sama melestarikan kebudayaan sendiri. Jangan sampai kebudayaan yang ada di daerah dilupakan hingga hanya menjadi sebuah kenangan dan menjadi cerita belaka di kemudian hari.
“Pemuda harus lebih semangat lagi mempelajari tentang kebuda yaan. Kebudayaan sendiri jangan sampai punah. Mari kita bersama-sama mencintai dan melestarikan kebudayaan yang ada di daerah ini,” kata politikus Gerindra itu, baru-baru ini.
Haris mengaku, melihat di daerah lain yang sangat menjunjung tinggi adat serta kebudayaannya. Seperti di Bali. Masyarakat di sana sangat luar biasa kecintaannya terhadap kebudayaannya sendiri. Bahkan bukan cuma orang dewasa, anak-anak pun ikut serta mempelajari adat dan kebudayaanya. Sehingga semua generasi di Bali tahu akan budaya dan adat setempat.
“Namun sebaliknya, sungguh disayangkan sekali kadang-kadang di tempat kita, khususnya pemuda-pemudi tidak begitu peduli untuk belajar dan mempelajari kebudayaan-kebudayaan di tempat sendiri,” ujarnya.
Pria asal Kelurahan Jambu itu mengajak pemuda-pemudi di Barito Utara, mulai saat ini, haru lebih semangat, lebih giat dan lebih mencintai adat serta kebudayaan yang terdapat di Kabupaten Barito Utara. “Kebudayaan kita di daerah ini beragam dan unik. Oleh karenanya, diharapkan kepada seluruh pemuda-pemudi, jangan malu dengan kebudayaan sendiri. Marilah bersatu untuk meningkatkan kebudayaan kita. Jangan sampai punah, mari lebih bersinergi lagi dan lebih semangat lagi untuk mempedulikan kebudayaan yang ada di Kabupaten Barito Utara ini,” harapnya. (adl/ens)
