Jumat, November 22, 2024
31.2 C
Palangkaraya

Komitmen Bersama Tingkatkan Pendidikan

PALANGKA RAYA-Anggota Komisi III DPRD Kalteng Duwel Rawing meminta kepada pemda serta pemangku kepentingan lainnya untuk mewujudkan komitmen bersama dalam rangka peningkatan sektor pendidikan, demi terciptanya sumber daya manusia (SDM) Kalteng berkualitas.
“Saya melihat sektor pendidikan Kalteng sudah ada banyak kemajuan, tapi memang masih harus lebih dipacu. Perhatian pemerintah jangan hanya terfokus pada infrastruktur saja, namun juga ke semua sektor dan untuk bisa meningkatkan sektor-sektor lainnya itu, khususnya pendidikan perlu ada komitmen bersama,” ucapnya, Sabtu (10/6).
Ia mengatakan, pemerintah perlu menyadari, pembangunan infrastruktur tidak akan maksimal pemanfaatannya jika tidak ditunjang dengan kualitas SDM yang memadai. Hal ini tentu akan memberikan efek negatif, terutama dalam mendorong peningkatan kesejahteraan masyarakat.
“Pengembangan atau peningkatan SDM ini jangan sampai kurang perhatian. Jika SDM kita belum siap dan belum memadai, maka infrastruktur yang sudah dibangun ini malah akan dimanfaatkan oleh pihak luar. Kalau sudah begitu, tidak hanya daerah yang rugi, masyarakat juga rugi,” ujarnya.
Dirinya menilai, lambatnya pengembangan sektor pendidikan di Kalteng tidak lepas dari kondisi masyarakat, khususnya di daerah pelosok. Menurutnya, sebagian masyarakat memutuskan untuk menyerah terhadap pendidikan, karena terkendala masalah biaya untuk melanjutkan sekolah anak-anak mereka.
“Program beasiswa tentu menjadi solusi. Tetap kami minta setiap informasi terkait beasiswa pendidikan itu bisa disampaikan secara masif kepada masyarakat. Supaya, jangan sampai karena ketidaktahuan soal program ini jadi banyak anak-anak kita yang putus sekolah. Ini patut kita perhatikan dan perbaiki bersama,” tukasnya. (irj/ans)

Baca Juga :  Pansus Sudah Punya Komitmen

PALANGKA RAYA-Anggota Komisi III DPRD Kalteng Duwel Rawing meminta kepada pemda serta pemangku kepentingan lainnya untuk mewujudkan komitmen bersama dalam rangka peningkatan sektor pendidikan, demi terciptanya sumber daya manusia (SDM) Kalteng berkualitas.
“Saya melihat sektor pendidikan Kalteng sudah ada banyak kemajuan, tapi memang masih harus lebih dipacu. Perhatian pemerintah jangan hanya terfokus pada infrastruktur saja, namun juga ke semua sektor dan untuk bisa meningkatkan sektor-sektor lainnya itu, khususnya pendidikan perlu ada komitmen bersama,” ucapnya, Sabtu (10/6).
Ia mengatakan, pemerintah perlu menyadari, pembangunan infrastruktur tidak akan maksimal pemanfaatannya jika tidak ditunjang dengan kualitas SDM yang memadai. Hal ini tentu akan memberikan efek negatif, terutama dalam mendorong peningkatan kesejahteraan masyarakat.
“Pengembangan atau peningkatan SDM ini jangan sampai kurang perhatian. Jika SDM kita belum siap dan belum memadai, maka infrastruktur yang sudah dibangun ini malah akan dimanfaatkan oleh pihak luar. Kalau sudah begitu, tidak hanya daerah yang rugi, masyarakat juga rugi,” ujarnya.
Dirinya menilai, lambatnya pengembangan sektor pendidikan di Kalteng tidak lepas dari kondisi masyarakat, khususnya di daerah pelosok. Menurutnya, sebagian masyarakat memutuskan untuk menyerah terhadap pendidikan, karena terkendala masalah biaya untuk melanjutkan sekolah anak-anak mereka.
“Program beasiswa tentu menjadi solusi. Tetap kami minta setiap informasi terkait beasiswa pendidikan itu bisa disampaikan secara masif kepada masyarakat. Supaya, jangan sampai karena ketidaktahuan soal program ini jadi banyak anak-anak kita yang putus sekolah. Ini patut kita perhatikan dan perbaiki bersama,” tukasnya. (irj/ans)

Baca Juga :  Pansus Sudah Punya Komitmen

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/