Jumat, November 22, 2024
30.8 C
Palangkaraya

Bangun Pos Darurat Selama Banjir Berlangsung

PALANGKA RAYA – Tingginya curah hujan dalam sepekan terakhir membuat sebagian wilayah di Provinsi Kalimantan Tengah kembali terendam banjir. Hal ini mendapat perhatian dari Ketua Fraksi Partai Demokrat DPRD Kalteng, HM Sriosako.

Sebagian wilayah dimaksud kata Sriosako, di antaranya seperti Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Katingan, Gunung Mas (Gumas), Pulang Pisau, Kapuas, dan Kota Palangka Raya.

“Berdasarkan laporan, banjir ini merupakan yang keempat kalinya terjadi di Provinsi Kalteng dalam setahun. Banjir pertama terjadi di bulan Juli merendam sejumlah wilayah di Kabupaten Kapuas dan Pulang Pisau. Di bulan Agustus, 13 Kecamatan di Kabupaten Katingan dilanda banjir dan bulan September merendam 11 kabupaten/kota se Kalteng,” jelasnya, Minggu (14/11).

Baca Juga :  Dewan Apresiasi Pemprov Kalteng

Legislator yang membidangi Perekonomian dan Sumber Daya Alam (SDA), Komisi II DPRD Kalteng ini mengimbau kepada masyarakat selalu tetap waspada mengingat laporan dari BMKG hujan akan turun masih dalam waktu yang cukup lama.

“Masyarakat harus berhati-hati, terutama para pengguna jalan yang akan melintasi ruas jalan trans Kalimantan terdampak banjir. Pasalnya ketinggian air bervariasi, mulai dari 60 centimeter hingga hampir mencapai dua meter. Kondisi ini membuat aktivitas warga menjadi terganggu,”ujar Sriosako.

Seperti yang terjadi di Kabupaten Katingan lanjutnya, selain merendam ratusan rumah warga, banjir juga memutus jalan penghubung antara Kasongan – Kereng Pangi. Untuk menghindari hal-hal tidak diinginkan, petugas gabungan dengan cepat turun kelokasi melakukan penjagaan serta mengawal  para pengguna jalan.

Baca Juga :  Manggala Agni Bergerak, Salurkan Sembako dan Air Bersih bagi Korban Banjir Katingan

“Saya apresiasi respon cepat para petugas, semoga selalu diberikan perlindungan dan kesehatan dalam setiap menjalankan tugasnya. Kepada pemerintah, kami minta segera mendirikan posko-posko darurat untuk melindungi kesehatan masyarakat selama banjir berlangsung. Dan yang terakhir jangan lupa berdoa, memohon kepada Allah SWT agar musibah banjir ini segera berlalu,” tutup wakil rakyat asal Dapil I Kalteng meliputi Kabupaten Katingan, Gumas dan Kota Palangka Raya ini. (pra/ans)

PALANGKA RAYA – Tingginya curah hujan dalam sepekan terakhir membuat sebagian wilayah di Provinsi Kalimantan Tengah kembali terendam banjir. Hal ini mendapat perhatian dari Ketua Fraksi Partai Demokrat DPRD Kalteng, HM Sriosako.

Sebagian wilayah dimaksud kata Sriosako, di antaranya seperti Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Katingan, Gunung Mas (Gumas), Pulang Pisau, Kapuas, dan Kota Palangka Raya.

“Berdasarkan laporan, banjir ini merupakan yang keempat kalinya terjadi di Provinsi Kalteng dalam setahun. Banjir pertama terjadi di bulan Juli merendam sejumlah wilayah di Kabupaten Kapuas dan Pulang Pisau. Di bulan Agustus, 13 Kecamatan di Kabupaten Katingan dilanda banjir dan bulan September merendam 11 kabupaten/kota se Kalteng,” jelasnya, Minggu (14/11).

Baca Juga :  Dewan Apresiasi Pemprov Kalteng

Legislator yang membidangi Perekonomian dan Sumber Daya Alam (SDA), Komisi II DPRD Kalteng ini mengimbau kepada masyarakat selalu tetap waspada mengingat laporan dari BMKG hujan akan turun masih dalam waktu yang cukup lama.

“Masyarakat harus berhati-hati, terutama para pengguna jalan yang akan melintasi ruas jalan trans Kalimantan terdampak banjir. Pasalnya ketinggian air bervariasi, mulai dari 60 centimeter hingga hampir mencapai dua meter. Kondisi ini membuat aktivitas warga menjadi terganggu,”ujar Sriosako.

Seperti yang terjadi di Kabupaten Katingan lanjutnya, selain merendam ratusan rumah warga, banjir juga memutus jalan penghubung antara Kasongan – Kereng Pangi. Untuk menghindari hal-hal tidak diinginkan, petugas gabungan dengan cepat turun kelokasi melakukan penjagaan serta mengawal  para pengguna jalan.

Baca Juga :  Manggala Agni Bergerak, Salurkan Sembako dan Air Bersih bagi Korban Banjir Katingan

“Saya apresiasi respon cepat para petugas, semoga selalu diberikan perlindungan dan kesehatan dalam setiap menjalankan tugasnya. Kepada pemerintah, kami minta segera mendirikan posko-posko darurat untuk melindungi kesehatan masyarakat selama banjir berlangsung. Dan yang terakhir jangan lupa berdoa, memohon kepada Allah SWT agar musibah banjir ini segera berlalu,” tutup wakil rakyat asal Dapil I Kalteng meliputi Kabupaten Katingan, Gumas dan Kota Palangka Raya ini. (pra/ans)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/