KASONGAN-Bencana banjir besar yang menimpa wilayah Katingan beberapa waktu lalu, telah menimbulkan dampak kerusakan pada bangunan infrastruktur. Oleh sebab itulah, Pemerintah Kabupaten Katingan diminta agar tahun anggaran 2022 mendatang bisa membenahi semua kerusakan infrastruktur tersebut.
Hal ini disampaikan Anggota DPRD Katingan, Rudi Hartono kepada Kalteng Pos, Selasa (12/10). Diungkapkan Rudi, infrastruktur yang mengalami kerusakan akibat bencana banjir diantaranya jalan kabupaten, dari Kasongan menuju Tumbang Kaman. Selain itu juga ada bangunan Pustu, sekolah, rumah dinas guru, hingga lainnya.
“Sangat banyak sekali rusak dampak dari bencana banjir beberapa waktu lalu. Masyarakat kita menginginkan ini ada perbaikan. Sebagaimana yang disampaikan pada kegiatan reses,” ujar politikus Partai Golkar ini.
Dia mengutarakan, disamping pembenahan atau perbaikan, masyarakat di enam wilayah kecamatan bagian hulu juga menginginkan kelanjutan pembangunan infrastruktur di bidang jalan. Sebab jalan merupakan salah satu hal terpenting. Bahkan merupakan salah satu bidang yang harus menjadi prioritas pembangunan.
Menurutnya, jika jalan dalam keadaan rusak, apalagi tidak bisa dilewati, masyarakat tidak bisa beraktivitas.
“Jika tidak bisa beraktivitas, tentu akan mempengaruhi tingkat ekonomi mereka,” jelasnya.
Untuk itulah, dia sangat berharap, kepada masing-masing OPD di lingkungan Pemkab Katingan, agar memperhatikan apa yang menjadi keinginan warga. “Sebelum melakukan perencanaan dan pembenahan. Kita minta, untuk turun ke lapangan melihat dari dekat, bagian atau titik-titik jalan apa saja yang rusak,” tandasnya. (eri)