Sabtu, November 23, 2024
24.3 C
Palangkaraya

Anggota Dewan Minta Pemkab Katingan Kembangkan Objek Wisata

KASONGAN-Keberadaan objek wisata, memiliki potensi besar sebagai Pendapatan Asli Daerah (PAD). Oleh sebab itu, Pemerin­tah Kabupaten Katingan melalui instansi teknisnya diminta untuk mengembangkan keberadaan objek wisata yang ada. Hal ini disampaikan Anggota DPRD Kabupaten Katingan, M Efendi kepada sejumlah warta­wan baru-baru ini.

Diutarakan Efendi, bahwa dinas teknis dalam hal ini Disbudparpora Kabupaten Katingan, dinilai kurang serius mengelola objek wisata di Kabu­paten Katingan. Ditambah lagi dengan kondisi pandemi Covid 19, sehingga se­makin membuat tempat objek wisata kurang bergairah.

“Kita harap ini bisa mendapatkan perha­tian dari Pemkab Katingan. Dalam hal ini instansi terkait,” ujarnya.

Apalagi sekarang level PPKM sudah turun. Dia ingin bisa diman­faatkan untuk mengembangkan objek wisata, dengan membuat gagasan yang dapat menarik orang untuk berkunjung ke objek wisata di Kabupaten Katingan.

Baca Juga :  Peringatan Hari Pahlawan Jangan Hanya Seremonial

“Sebab jika objek wisata pengembangannya bagus, dan maksimal, akan lebih banyak pula menghasilkan pen­dapatan asli daerah,” katanya.

Kemudian dalam pengemban­gan atau memajukan objek wisa­ta, Disbudparpora jangan hanya menunggu anggaran pemerintah, tapi harus pula berupaya untuk mengusulkan ke pemerintah pusat melalui Kementerian Pariwisata, dengan memperlihatkan sejumlah objek wisata yang ada di daerah. Baik obyek wisata alami, maupun yang dibuat sendiri. “Jika kita hanya berharap dengan dana yang ada di APBD, dipas­tikan tidak bisa maksimal untuk mengembangkan obyek wisata di daerah kita ini. Karena dana di daerah juga terbatas,” ujar politikus partai Demokrat dari daerah Pemi­lihan Katingan III. (eri)

KASONGAN-Keberadaan objek wisata, memiliki potensi besar sebagai Pendapatan Asli Daerah (PAD). Oleh sebab itu, Pemerin­tah Kabupaten Katingan melalui instansi teknisnya diminta untuk mengembangkan keberadaan objek wisata yang ada. Hal ini disampaikan Anggota DPRD Kabupaten Katingan, M Efendi kepada sejumlah warta­wan baru-baru ini.

Diutarakan Efendi, bahwa dinas teknis dalam hal ini Disbudparpora Kabupaten Katingan, dinilai kurang serius mengelola objek wisata di Kabu­paten Katingan. Ditambah lagi dengan kondisi pandemi Covid 19, sehingga se­makin membuat tempat objek wisata kurang bergairah.

“Kita harap ini bisa mendapatkan perha­tian dari Pemkab Katingan. Dalam hal ini instansi terkait,” ujarnya.

Apalagi sekarang level PPKM sudah turun. Dia ingin bisa diman­faatkan untuk mengembangkan objek wisata, dengan membuat gagasan yang dapat menarik orang untuk berkunjung ke objek wisata di Kabupaten Katingan.

Baca Juga :  Peringatan Hari Pahlawan Jangan Hanya Seremonial

“Sebab jika objek wisata pengembangannya bagus, dan maksimal, akan lebih banyak pula menghasilkan pen­dapatan asli daerah,” katanya.

Kemudian dalam pengemban­gan atau memajukan objek wisa­ta, Disbudparpora jangan hanya menunggu anggaran pemerintah, tapi harus pula berupaya untuk mengusulkan ke pemerintah pusat melalui Kementerian Pariwisata, dengan memperlihatkan sejumlah objek wisata yang ada di daerah. Baik obyek wisata alami, maupun yang dibuat sendiri. “Jika kita hanya berharap dengan dana yang ada di APBD, dipas­tikan tidak bisa maksimal untuk mengembangkan obyek wisata di daerah kita ini. Karena dana di daerah juga terbatas,” ujar politikus partai Demokrat dari daerah Pemi­lihan Katingan III. (eri)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/