SAMPIT- Ketua DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) Dra.Rinie sangat mengapresiasi bermunculannya kelompok petani muda atau petani milenial seperti di Kelurahan Pasir Putih Kecamatan Mentawa Baru Ketapang yang sudah menikmati hasil dari keseriusan mereka bertani sayur dan buah.
“Saya sangat mengapresiasi para pemuda mempunyai potensi dan kemampuan besar menjadi petani sukses. Tidak ada kata malu menjadi petani karena peluangnya sangat besar untuk meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan,” kata Rinie Selasa (31/5).
Dirinya menyarankan para pemuda di Kabupaten Kotim ini untuk tidak ragu terjun menjadi petani dan menjadikannya sebagai profesi karena potensinya masih cukup besar, seperti sekarang ini banyak pemuda yang mengembangkan pertanian sistem hidroponik. Sistem ini jauh lebih mudah dibanding cara konvensional karena tidak harus mengolah tanah.
“Sekarang ini kehadiran teknologi membuat bertani semakin mudah dibanding dulu, Makanya pemuda tidak perlu ragu, untuk menjadi petani karena potensinya sangat besar, apalagi saat ini sejumlah komoditas, seperti buah dan sayuran masih banyak yang didatangkan dari luar daerah, padahal juga dapat dihasilkan didarah ini, hal itu menunjukkan bahwa pangsa pasar produk pertanian masih terbuka lebar,” kata Rinie.
Politisi Partai PDI Perjuangan ini juga sangat menyayangkan kalau peluang besar itu di dioptimalkan oleh petani di daerah ini, makanya pihaknya mendorong para pemuda untuk terjun ke sektor pertanian agar pertanian di Kabupaten Kotim semakin maju dan mampu mengangkat kesejahteraan masyarakat.
“Kalau banyak pemuda terjun ke bidang pertanian, saya yakin akan banyak terobosan-terobosan yang mereka hasilkan untuk mengembangkan pertanian. Makanya kami mendorong mereka untuk mengaluti disektor pertanian,” tutupnya.(bah/ko)
SAMPIT- Ketua DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) Dra.Rinie sangat mengapresiasi bermunculannya kelompok petani muda atau petani milenial seperti di Kelurahan Pasir Putih Kecamatan Mentawa Baru Ketapang yang sudah menikmati hasil dari keseriusan mereka bertani sayur dan buah.
“Saya sangat mengapresiasi para pemuda mempunyai potensi dan kemampuan besar menjadi petani sukses. Tidak ada kata malu menjadi petani karena peluangnya sangat besar untuk meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan,” kata Rinie Selasa (31/5).
Dirinya menyarankan para pemuda di Kabupaten Kotim ini untuk tidak ragu terjun menjadi petani dan menjadikannya sebagai profesi karena potensinya masih cukup besar, seperti sekarang ini banyak pemuda yang mengembangkan pertanian sistem hidroponik. Sistem ini jauh lebih mudah dibanding cara konvensional karena tidak harus mengolah tanah.
“Sekarang ini kehadiran teknologi membuat bertani semakin mudah dibanding dulu, Makanya pemuda tidak perlu ragu, untuk menjadi petani karena potensinya sangat besar, apalagi saat ini sejumlah komoditas, seperti buah dan sayuran masih banyak yang didatangkan dari luar daerah, padahal juga dapat dihasilkan didarah ini, hal itu menunjukkan bahwa pangsa pasar produk pertanian masih terbuka lebar,” kata Rinie.
Politisi Partai PDI Perjuangan ini juga sangat menyayangkan kalau peluang besar itu di dioptimalkan oleh petani di daerah ini, makanya pihaknya mendorong para pemuda untuk terjun ke sektor pertanian agar pertanian di Kabupaten Kotim semakin maju dan mampu mengangkat kesejahteraan masyarakat.
“Kalau banyak pemuda terjun ke bidang pertanian, saya yakin akan banyak terobosan-terobosan yang mereka hasilkan untuk mengembangkan pertanian. Makanya kami mendorong mereka untuk mengaluti disektor pertanian,” tutupnya.(bah/ko)
