Jumat, November 22, 2024
31.2 C
Palangkaraya

Ketua DPRD Minta Lakukan Pengawasan Bahan Pokok Menjelang Nataru

SAMPIT – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) diminta untuk melakukan pengawasan terhadap harga maupun stok kebutuhan bahan pokok dipasaran menjelang (Nataru) Natal 2021 dan tahun baru 2022.

“Kami meminta Pemkab Kotim melakukan pengawasan terhadap harga maupun stok kebutuhan pokok di pasaran. Hal tersebut dilakukan untuk mengantisipasi lonjakan harga dan ketersediaan bahan pokok dapat tercukupi, karena menjelang Natal dan Tahun Baru kebutuhan pokok cenderung meningkat,” kata Ketua DPRD Kabupaten Kotim, Dra.Rinie, Rabu (8/12).

Menurutnya Pemerintah Kabupaten perlu melakukan langkah preventif dan langkah pencegahan untuk menjaga harga kebutuhan pokok agar tetap stabil, karena itu menyangkut hajat orang banyak.

Baca Juga :  DPRD Berharap Pemerintah Pusat Bantu Penanganan Abrasi Ujung Pandaran

“Mulai saat ini lah pemerintah melakukan pengcegahan dan yang paling tahu adalah Disperindag, karena mereka dapat mendeteksi kapan akan ada kenaikan harga dari pedagangan dan itulah yang perlu diawasi, apalagi di tengah wabah Covid-19 yang masih terjadi saat ini,” ujar Rinie.

Politisi Partai PDI Perjuangan ini juga mengatakan sebagian besar kebutuhan masyarakat terbatas stoknya dan harganya melambung tinggi, sementara itu daya beli masyarakat kini semakin lemah di tengah pandemi Covid-19 yang masih terjadi, jangan sampai stok bahan pangan di Kabupaten Kotim menjadi berkurang atau ada indikasi penimbunan yang kemudian membuat harga naik dan bahan pokok menjadi langka. 

“Kalau itu terjadi tentu masyarakat yang dirugikan, apalagi sampai ada kebutuhan pokok yang langka, maka dari kami berharap peran pemerintah sangat diperlukan dalam mengintervensi harga kebutuhan di pasar agar masyarakat dapat memenuhi kebutuhan hidupnya dengan harga yang wajar dan terjangkau,” ucap Rinie.

Baca Juga :  3.500 Hektare Sawah Petani Terendam Banjir

Dirinya juga berharap dalam menyambut perayaan Natal dan pergantian tahun pemerintah Kabupaten Kotim diharapkan menggelar pasar murah dengan menjual paket kebutuhan pokok. Dengan adanya pasar murah tersebut diharapkan bisa membantu warga kurang mampu.

“Kami meminta pemerintah dapat mengelar pasar murah di wilayah kecamatan karena di daerah itulah banyak warga yang membutuhkan, sehingga dapat meringankan beban mereka apalagi saat ini kita masih dalam pemdemi Covid-19,” tutupnya. (bah/ans)

SAMPIT – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) diminta untuk melakukan pengawasan terhadap harga maupun stok kebutuhan bahan pokok dipasaran menjelang (Nataru) Natal 2021 dan tahun baru 2022.

“Kami meminta Pemkab Kotim melakukan pengawasan terhadap harga maupun stok kebutuhan pokok di pasaran. Hal tersebut dilakukan untuk mengantisipasi lonjakan harga dan ketersediaan bahan pokok dapat tercukupi, karena menjelang Natal dan Tahun Baru kebutuhan pokok cenderung meningkat,” kata Ketua DPRD Kabupaten Kotim, Dra.Rinie, Rabu (8/12).

Menurutnya Pemerintah Kabupaten perlu melakukan langkah preventif dan langkah pencegahan untuk menjaga harga kebutuhan pokok agar tetap stabil, karena itu menyangkut hajat orang banyak.

Baca Juga :  DPRD Berharap Pemerintah Pusat Bantu Penanganan Abrasi Ujung Pandaran

“Mulai saat ini lah pemerintah melakukan pengcegahan dan yang paling tahu adalah Disperindag, karena mereka dapat mendeteksi kapan akan ada kenaikan harga dari pedagangan dan itulah yang perlu diawasi, apalagi di tengah wabah Covid-19 yang masih terjadi saat ini,” ujar Rinie.

Politisi Partai PDI Perjuangan ini juga mengatakan sebagian besar kebutuhan masyarakat terbatas stoknya dan harganya melambung tinggi, sementara itu daya beli masyarakat kini semakin lemah di tengah pandemi Covid-19 yang masih terjadi, jangan sampai stok bahan pangan di Kabupaten Kotim menjadi berkurang atau ada indikasi penimbunan yang kemudian membuat harga naik dan bahan pokok menjadi langka. 

“Kalau itu terjadi tentu masyarakat yang dirugikan, apalagi sampai ada kebutuhan pokok yang langka, maka dari kami berharap peran pemerintah sangat diperlukan dalam mengintervensi harga kebutuhan di pasar agar masyarakat dapat memenuhi kebutuhan hidupnya dengan harga yang wajar dan terjangkau,” ucap Rinie.

Baca Juga :  3.500 Hektare Sawah Petani Terendam Banjir

Dirinya juga berharap dalam menyambut perayaan Natal dan pergantian tahun pemerintah Kabupaten Kotim diharapkan menggelar pasar murah dengan menjual paket kebutuhan pokok. Dengan adanya pasar murah tersebut diharapkan bisa membantu warga kurang mampu.

“Kami meminta pemerintah dapat mengelar pasar murah di wilayah kecamatan karena di daerah itulah banyak warga yang membutuhkan, sehingga dapat meringankan beban mereka apalagi saat ini kita masih dalam pemdemi Covid-19,” tutupnya. (bah/ans)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/