Jumat, November 22, 2024
30.8 C
Palangkaraya

Alat Berat Bantuan Pemerintah Belum Optimal Pemanfaatannya

SAMPIT- Anggota Komisi II DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) H.Ary Dewar mempertayakan pemanfaatan alat berat yang diberikan oleh pemerintah daerah di beberapa Kecamatan. Harusnya alat berat tersebut dapat dioptimalkan untuk membantu para petani di daerah ini.

“Kami melihat alat berat yang diserahkan ke sejumlah kecamatan itu sampai saat ini belum optimal pemanfaatannya. Apakah pihak kecamatan belum mampu menggunakan atau bisa juga petunjuk teknis pelaksanaan pemanfaatan dari alat berat ini masih belum ada,” kata Ary Dewar, Selasa (24/5).

Menurutnya selama tahun 2021 lalu, Pemerintah Kabupaten Kotim memberikan bantuan berupa ekskavator multifungsi kepada tiga kecamatan yaitu kecamatan Kota Besi, Cempaga dan Teluk Sampit.

Baca Juga :  Dewan Pertanyakan Kelangkaan Solar di SPBU

Pengadaan alat berat itu untuk membantu memudahkan petani menggarap lahan dan membenahi irigasi pertanian. Dengan begitu, petani bisa terbantu sehingga tidak ada lagi yang membuka lahan dengan cara dibakar agar musibah kebakaran hutan dan lahan tidak terjadi lagi.

“Kami menilai program ini memang bagus untuk peningkatan di sektor pertanian, maka dari itu kami meminta pemanfaatannya harus tepat dan optimal agar hasilnya juga sesuai dengan harapan semua pihak,” ujar Ary Dewar.

Ketua Fraksi Partai Gerindra ini juga mengatakan pemanfaatan lainnya adalah  untuk memperbaiki kerusakan jalan, khususnya diwilayab pelosok, karean ekskavator tersebut dapat digunakan untuk merawat jalan agar tetap fungsional meski belum diaspal sehingga aktivitas masyarakat tetap berjalan lancar. 

Baca Juga :  Kapolres Baru Diharapkan Makin Gencar Memberantas Narkoba

“Kami meminta pengadaan alat berat itu bisa mencapai tujuan yang diinginkan. Untuk itu perlu dievaluasi sebelum pemerintah daerah membeli lebih banyak lagi ekskavator multifungsi tersebut,” tutupnya.(bah).

SAMPIT- Anggota Komisi II DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) H.Ary Dewar mempertayakan pemanfaatan alat berat yang diberikan oleh pemerintah daerah di beberapa Kecamatan. Harusnya alat berat tersebut dapat dioptimalkan untuk membantu para petani di daerah ini.

“Kami melihat alat berat yang diserahkan ke sejumlah kecamatan itu sampai saat ini belum optimal pemanfaatannya. Apakah pihak kecamatan belum mampu menggunakan atau bisa juga petunjuk teknis pelaksanaan pemanfaatan dari alat berat ini masih belum ada,” kata Ary Dewar, Selasa (24/5).

Menurutnya selama tahun 2021 lalu, Pemerintah Kabupaten Kotim memberikan bantuan berupa ekskavator multifungsi kepada tiga kecamatan yaitu kecamatan Kota Besi, Cempaga dan Teluk Sampit.

Baca Juga :  Dewan Pertanyakan Kelangkaan Solar di SPBU

Pengadaan alat berat itu untuk membantu memudahkan petani menggarap lahan dan membenahi irigasi pertanian. Dengan begitu, petani bisa terbantu sehingga tidak ada lagi yang membuka lahan dengan cara dibakar agar musibah kebakaran hutan dan lahan tidak terjadi lagi.

“Kami menilai program ini memang bagus untuk peningkatan di sektor pertanian, maka dari itu kami meminta pemanfaatannya harus tepat dan optimal agar hasilnya juga sesuai dengan harapan semua pihak,” ujar Ary Dewar.

Ketua Fraksi Partai Gerindra ini juga mengatakan pemanfaatan lainnya adalah  untuk memperbaiki kerusakan jalan, khususnya diwilayab pelosok, karean ekskavator tersebut dapat digunakan untuk merawat jalan agar tetap fungsional meski belum diaspal sehingga aktivitas masyarakat tetap berjalan lancar. 

Baca Juga :  Kapolres Baru Diharapkan Makin Gencar Memberantas Narkoba

“Kami meminta pengadaan alat berat itu bisa mencapai tujuan yang diinginkan. Untuk itu perlu dievaluasi sebelum pemerintah daerah membeli lebih banyak lagi ekskavator multifungsi tersebut,” tutupnya.(bah).

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/