Jumat, September 20, 2024
22.8 C
Palangkaraya

Tidak Ditemukan Tanda-tanda Kekerasan di Tubuh Juhriansyah

PANGKALAN BUN- Setelah dilakukan visum dan pemeriksaan dari dokter rumah sakit, Juhriansyah (62) yang ditemukan jadi mayat di rumahnya, dinyatakan meninggal dunia akibat sakit. Hal ini diketahui setelah tidak ditemukannya tanda-tanda kekerasan pada tubuhnya. Bahkan informasi dari pihak keluarga memang punya riwayat sakit.

“Korban murni karena sakit yang dideritanya. Pada saat sakit, tidak ada yang menemani sehingga ditemukan sudah meninggal,” kata Kapolres Kobar AKBP Devi Firmansyah melalui Kasatreskrim AKP Rendra Adhytia Dani.

BACA JUGA: Diduga Sakit, Kakek Juhriansyah Ditemukan Jadi Mayat

Menurutnya, korban pun diduga telah beberapa hari meninggal dunia. Hal ini lantaran mayatnya yang sudah mengeluarkan aroma tak sedap.

Baca Juga :  Pos Penyekatan Perbatasan Berakhir, Polsek Kapuas Timur Gelar Patroli Prokes

Walaupun demikian, polisi juga tetap melakukan pemeriksaan kepada beberapa saksi. Baik yang menemukan pertama kali ataupun meminta keterangan pihak keluarga. Hal ini, untuk memastikan tidak ada lagi informasi yang berbeda. Walaupun dari hasil visum sudah dilakukan pemeriksaan.

“Kami juga sudah ambil beberapa keterangan dan pemeriksaan kepada keluarga korban untuk pastikan kondisi sakitnya. Kami harapkan adanya informasi tersebut untuk memastikan penyebab sakitnya,” ujarnya. (son)

PANGKALAN BUN- Setelah dilakukan visum dan pemeriksaan dari dokter rumah sakit, Juhriansyah (62) yang ditemukan jadi mayat di rumahnya, dinyatakan meninggal dunia akibat sakit. Hal ini diketahui setelah tidak ditemukannya tanda-tanda kekerasan pada tubuhnya. Bahkan informasi dari pihak keluarga memang punya riwayat sakit.

“Korban murni karena sakit yang dideritanya. Pada saat sakit, tidak ada yang menemani sehingga ditemukan sudah meninggal,” kata Kapolres Kobar AKBP Devi Firmansyah melalui Kasatreskrim AKP Rendra Adhytia Dani.

BACA JUGA: Diduga Sakit, Kakek Juhriansyah Ditemukan Jadi Mayat

Menurutnya, korban pun diduga telah beberapa hari meninggal dunia. Hal ini lantaran mayatnya yang sudah mengeluarkan aroma tak sedap.

Baca Juga :  Pos Penyekatan Perbatasan Berakhir, Polsek Kapuas Timur Gelar Patroli Prokes

Walaupun demikian, polisi juga tetap melakukan pemeriksaan kepada beberapa saksi. Baik yang menemukan pertama kali ataupun meminta keterangan pihak keluarga. Hal ini, untuk memastikan tidak ada lagi informasi yang berbeda. Walaupun dari hasil visum sudah dilakukan pemeriksaan.

“Kami juga sudah ambil beberapa keterangan dan pemeriksaan kepada keluarga korban untuk pastikan kondisi sakitnya. Kami harapkan adanya informasi tersebut untuk memastikan penyebab sakitnya,” ujarnya. (son)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/