PALANGKA RAYA-Festival Anak Sebangau kembali digelar di kawasan wisata Kereng Bangkirai, Minggu (15/12/2024).
Penjabat (Pj) Wali Kota Palangka Raya, Ahmad Husein, menegaskan bahwa acara ini merupakan bentuk nyata dari pendidikan lingkungan yang kreatif bagi anak-anak, sekaligus mengingatkan pentingnya menjaga hutan sebagai warisan berharga dan paru-paru dunia.
“Festival Anak Sebangau adalah contoh bagaimana pendidikan lingkungan dapat dikemas secara kreatif dan menyenangkan. Saya berharap kegiatan ini tidak hanya mengenalkan kekayaan alam Sebangau kepada generasi muda, tetapi juga menanamkan tanggung jawab menjaga kelestarian lingkungan di tangan mereka sebagai generasi penerus,” ujar Ahmad Husein dalam sambutannya.
Dengan tema “Hutan adalah Rumahku”, festival ini menjadi ajang tahunan yang diselenggarakan oleh Yayasan Borneo Nature Foundation (BNF) sejak 2006.
Acara ini melibatkan Komunitas Anak Sebangau dan Sebangau Ranger, yang menampilkan berbagai karya kreatif hasil pembelajaran mereka selama setahun, seperti drama, puisi, dan nyanyian bersama.
CEO BNF, Anton Nurcahyo, menyampaikan bahwa tema ini bertujuan mengingatkan masyarakat tentang pentingnya hubungan harmonis antara manusia dan alam, khususnya hutan Sebangau sebagai rumah bagi berbagai kehidupan.
Ia mengapresiasi semangat luar biasa anak-anak di sekitar Kelurahan Kereng Bangkirai yang aktif berkontribusi menjaga kelestarian lingkungan.
“Kita semua, terutama anak-anak, memiliki peran penting dalam menjaga hutan sebagai warisan berharga bagi generasi mendatang. Dengan mengikuti kegiatan ini, mereka diajak menjadi penjaga hutan yang tangguh dan penuh tanggung jawab dalam melindungi ekosistem di sekitar mereka,” kata Anton.
Ia juga memberikan apresiasi kepada Pemerintah Kota Palangka Raya atas dukungannya, yang telah memberikan ruang bagi generasi muda untuk berkembang menjadi individu peduli lingkungan.
Festival ini tidak hanya menjadi ajang tahunan tetapi juga wadah untuk menanamkan nilai-nilai penting tentang kelestarian hutan, sekaligus menjadi inspirasi bagi masyarakat di sekitar Kereng Bangkirai untuk mencintai dan melindungi alam.
Penjabat Wali Kota Ahmad Husein menutup acara dengan harapan agar Festival Anak Sebangau dapat terus menjadi inspirasi bagi daerah lain di Indonesia untuk menggelar kegiatan serupa.
“Pemerintah Kota Palangka Raya akan terus mendukung program-program seperti ini, karena menjaga lingkungan bukan hanya soal hari ini, tetapi tentang masa depan kita bersama,” tambahnya.
Acara ini diharapkan mampu menjadi momentum untuk membangun kesadaran masyarakat terhadap pentingnya pelestarian lingkungan dan menciptakan generasi masa depan yang lebih peduli akan keberlanjutan alam.(sos/bak/b5)
