Sabtu, Oktober 5, 2024
26.7 C
Palangkaraya

Adu Kuat Grand Max vs Hilux: Korban Alami Patah Tangan

PANGKALAN BUN– Kecelakaan lalu lintas kembali terjadi lagi yang melibatkan antara mobil Grand Max dan Hilux. Kali ini kejadian terjadi diwilayah Jalan A. Yani KM 57 Desa Pangkalan Banteng, Kecamatan Pangkalan Banteng, Selasa malam (27/7). Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Hanya saja satu orang bernama Ahmad Ferdi Aziz Ramadhan (19) harus dilarikan ke rumah sakit. Pasalnya korban mengalami patah tulang lengan bagian kanan.

Kapolres Kobar AKBP Devy Firmansyah, melalui Kapolsek Pangkalan Banteng Iptu Faisal Firman Gani, membenarkan kejadian tersebut. Kecelakaan ini sendiri bermula ketika kendaraan Jenis Toyota Hilux warna hitam dengan plat KH 8369 P membawa penumpang duduk di jok penumpang sebelah kiri bernama  Ahmad Ferdi Aziz Ramadhan meluncur dari arah Pangkalan Bun menuju Seruyan. Diduga melaju dengan kecepatan tinggi, sesampainya dilokasi kejadian mobil tersebut mengambil jalur sebelah kanan. Nahas,  pada saat bersamaan dari arah berlawanan datang mobil  Grand Max warna hitam dengan plat  KH 8644 FS yang di kemudikan Hendri Siswanto (25). Kendaraan yang membawa muatan bok ikan kosong tersebut tidak menyadari ada mobil didepannya.

Baca Juga :  Belum Ditemukan, Tim Gabungan Terus Cari Korban

“Jarak yang terlalu dekat membuat keduanya tidak bisa menghindar, akibatnya kecelakaan tidak terelakkan. Kedua mobil adu kuat dan membuat salah satu penumpang mengalami patah tangan,”katanya.

Polisi yang mendapatkan laporan langsung mendatangi lokasi kejadian dan membantu para korban dibawa ke rumah sakit. Selain itu juga langsung berkoordinasi dengan Satlantas Polres Kobar untuk dilakukan tindak lanjut proses. Beberapa kendaraan yang terlibat sudah dibawa ke Polres Kobar dan para korban masih dirawat di Puskesmas Semanggang.

“Kami juga sudah meminta keterangan beberapa saksi dan korban. Kasus ini sendiri langsung ditangani Satlantas Polres Kobar,”ucapnya.(son/uni)

PANGKALAN BUN– Kecelakaan lalu lintas kembali terjadi lagi yang melibatkan antara mobil Grand Max dan Hilux. Kali ini kejadian terjadi diwilayah Jalan A. Yani KM 57 Desa Pangkalan Banteng, Kecamatan Pangkalan Banteng, Selasa malam (27/7). Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Hanya saja satu orang bernama Ahmad Ferdi Aziz Ramadhan (19) harus dilarikan ke rumah sakit. Pasalnya korban mengalami patah tulang lengan bagian kanan.

Kapolres Kobar AKBP Devy Firmansyah, melalui Kapolsek Pangkalan Banteng Iptu Faisal Firman Gani, membenarkan kejadian tersebut. Kecelakaan ini sendiri bermula ketika kendaraan Jenis Toyota Hilux warna hitam dengan plat KH 8369 P membawa penumpang duduk di jok penumpang sebelah kiri bernama  Ahmad Ferdi Aziz Ramadhan meluncur dari arah Pangkalan Bun menuju Seruyan. Diduga melaju dengan kecepatan tinggi, sesampainya dilokasi kejadian mobil tersebut mengambil jalur sebelah kanan. Nahas,  pada saat bersamaan dari arah berlawanan datang mobil  Grand Max warna hitam dengan plat  KH 8644 FS yang di kemudikan Hendri Siswanto (25). Kendaraan yang membawa muatan bok ikan kosong tersebut tidak menyadari ada mobil didepannya.

Baca Juga :  Belum Ditemukan, Tim Gabungan Terus Cari Korban

“Jarak yang terlalu dekat membuat keduanya tidak bisa menghindar, akibatnya kecelakaan tidak terelakkan. Kedua mobil adu kuat dan membuat salah satu penumpang mengalami patah tangan,”katanya.

Polisi yang mendapatkan laporan langsung mendatangi lokasi kejadian dan membantu para korban dibawa ke rumah sakit. Selain itu juga langsung berkoordinasi dengan Satlantas Polres Kobar untuk dilakukan tindak lanjut proses. Beberapa kendaraan yang terlibat sudah dibawa ke Polres Kobar dan para korban masih dirawat di Puskesmas Semanggang.

“Kami juga sudah meminta keterangan beberapa saksi dan korban. Kasus ini sendiri langsung ditangani Satlantas Polres Kobar,”ucapnya.(son/uni)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/