Jumat, September 20, 2024
22.4 C
Palangkaraya

Kebersamaan Sebagai Penangkal Radikalisme dan Terorisme

KUALA KAPUAS-Anggota Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) Daerah Pemilihan Kalimantan Tengah Ary Egahni Ben Bahat, S.H., M.H laksanakan Reses di wilayah Kecamatan Basarang, Kabupaten Kapuas, belum lama ini. Dalam masa reses ini, disampaikan sosialisasi tentang bagaimana menangkal paham radikalisme dan terorisme yang masih ada hingga saat ini.

Ary Egahni mengatakan, masyarakat tidak boleh acuh tak acuh terhadap terorisme dan radikalisme, karena ini merupakan paham yang merusak negara dan ketentraman publik serta membahayakan hak asasi manusia.

“Masyarakat justru harus berperan aktif dalam pencegahan terorisme dan radikalisme. Dimulai dari lingkungan terkecil, keluarga, RT, RW, dan lingkungan di atasnya,” ucapnya.

Baca Juga :  Tak Ada Kandungan Magnet dalam Vaksin

Menurut Ary, kepedulian masyarakat terhadap pencegahan terorisme akan radikalisme dapat menekan aksi-aksi teror yang sangat merugikan masyarakat dan negara.

“Kebersamaan dan menjadikan keberagaman dengan falsafah huma betang yang ada pada masyarakat Kalimantan Tengah, menjadi modal dasar dan benteng pertahanan utama dan terutama untuk menangkal paham apapun termasuk paham radikalisme dan terorisme,” katanya.

Dalam kesempatan tersebut, dirinya pun juga melakukan penyaluran bantuan sembako kepada para lansia dan anak yatim sebagai bentuk rasa berkasih sayang dalam rangka menyambut lebaran idul Fitri 1442 H.

Turut hadir juga Bupati Kapuas Ben Brahim S Bahat didampingi Wakil Bupati Kapuas HM Nafiah Ibnor, Camat Basarang Yaya beserta jajaran, unsur Tripika Kecamatan dan masyarakat sekitar. (alh)

Baca Juga :  Airlangga: Kasus Covid-19 di Luar Jawa-Bali Turun 9,5 persen

KUALA KAPUAS-Anggota Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) Daerah Pemilihan Kalimantan Tengah Ary Egahni Ben Bahat, S.H., M.H laksanakan Reses di wilayah Kecamatan Basarang, Kabupaten Kapuas, belum lama ini. Dalam masa reses ini, disampaikan sosialisasi tentang bagaimana menangkal paham radikalisme dan terorisme yang masih ada hingga saat ini.

Ary Egahni mengatakan, masyarakat tidak boleh acuh tak acuh terhadap terorisme dan radikalisme, karena ini merupakan paham yang merusak negara dan ketentraman publik serta membahayakan hak asasi manusia.

“Masyarakat justru harus berperan aktif dalam pencegahan terorisme dan radikalisme. Dimulai dari lingkungan terkecil, keluarga, RT, RW, dan lingkungan di atasnya,” ucapnya.

Baca Juga :  Tak Ada Kandungan Magnet dalam Vaksin

Menurut Ary, kepedulian masyarakat terhadap pencegahan terorisme akan radikalisme dapat menekan aksi-aksi teror yang sangat merugikan masyarakat dan negara.

“Kebersamaan dan menjadikan keberagaman dengan falsafah huma betang yang ada pada masyarakat Kalimantan Tengah, menjadi modal dasar dan benteng pertahanan utama dan terutama untuk menangkal paham apapun termasuk paham radikalisme dan terorisme,” katanya.

Dalam kesempatan tersebut, dirinya pun juga melakukan penyaluran bantuan sembako kepada para lansia dan anak yatim sebagai bentuk rasa berkasih sayang dalam rangka menyambut lebaran idul Fitri 1442 H.

Turut hadir juga Bupati Kapuas Ben Brahim S Bahat didampingi Wakil Bupati Kapuas HM Nafiah Ibnor, Camat Basarang Yaya beserta jajaran, unsur Tripika Kecamatan dan masyarakat sekitar. (alh)

Baca Juga :  Airlangga: Kasus Covid-19 di Luar Jawa-Bali Turun 9,5 persen

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/