Senin, April 21, 2025
30.6 C
Palangkaraya

Diserang Isu Ijazah Palsu, Jokowi Siapkan Langkah Mengejutkan! 

KALTENGPOS-Presiden ke-7 Republik Indonesia, Joko Widodo (Jokowi), menyatakan akan mengambil langkah hukum terhadap pihak-pihak yang menuduh dirinya menggunakan ijazah palsu. Tuduhan tersebut dinilainya sebagai bentuk fitnah dan pencemaran nama baik yang terus beredar di publik.jokowi

Pernyataan tersebut disampaikan Jokowi di kediamannya di Kelurahan Sumber, Kecamatan Banjarsari, Solo, Jawa Tengah, pada Rabu (16/4/2025). Ia menegaskan bahwa tudingan terhadap keaslian ijazahnya tidak berdasar, dan ia tengah mempertimbangkan untuk melaporkannya secara resmi ke pihak Kepolisian.

“Saya mempertimbangkan karena ini sudah menjadi fitnah di mana-mana, pencemaran nama baik. Saya mempertimbangkan membawa ini ke ranah hukum,” ujar Jokowi.

Jokowi juga menyebutkan bahwa tim kuasa hukum akan menyiapkan laporan resmi terkait kasus tersebut. Namun, ia belum mengungkap siapa saja pihak yang akan dilaporkan.

Baca Juga :  Tokoh Dayak Pertanyakan Bagi Hasil Pajak 

“Nanti biar disiapkan oleh kuasa hukum. Nanti akan kita segera putuskan ya,” tambahnya.

Menanggapi aksi sekelompok massa dari Tim Pembela Ulama dan Aktivis (TPUA) yang mendatangi rumahnya untuk menuntut bukti ijazah asli, Jokowi menilai hal itu tidak memiliki dasar hukum. Ia menegaskan bahwa Universitas Gadjah Mada (UGM) telah menyatakan secara resmi bahwa dirinya merupakan alumnus kampus tersebut.

“Tidak ada kewenangan mereka untuk mengatur saya, untuk menunjukkan ijazah asli. UGM juga sudah memberikan penjelasan yang gamblang dan jelas,” tegas Jokowi. ***

KALTENGPOS-Presiden ke-7 Republik Indonesia, Joko Widodo (Jokowi), menyatakan akan mengambil langkah hukum terhadap pihak-pihak yang menuduh dirinya menggunakan ijazah palsu. Tuduhan tersebut dinilainya sebagai bentuk fitnah dan pencemaran nama baik yang terus beredar di publik.jokowi

Pernyataan tersebut disampaikan Jokowi di kediamannya di Kelurahan Sumber, Kecamatan Banjarsari, Solo, Jawa Tengah, pada Rabu (16/4/2025). Ia menegaskan bahwa tudingan terhadap keaslian ijazahnya tidak berdasar, dan ia tengah mempertimbangkan untuk melaporkannya secara resmi ke pihak Kepolisian.

“Saya mempertimbangkan karena ini sudah menjadi fitnah di mana-mana, pencemaran nama baik. Saya mempertimbangkan membawa ini ke ranah hukum,” ujar Jokowi.

Jokowi juga menyebutkan bahwa tim kuasa hukum akan menyiapkan laporan resmi terkait kasus tersebut. Namun, ia belum mengungkap siapa saja pihak yang akan dilaporkan.

Baca Juga :  Tokoh Dayak Pertanyakan Bagi Hasil Pajak 

“Nanti biar disiapkan oleh kuasa hukum. Nanti akan kita segera putuskan ya,” tambahnya.

Menanggapi aksi sekelompok massa dari Tim Pembela Ulama dan Aktivis (TPUA) yang mendatangi rumahnya untuk menuntut bukti ijazah asli, Jokowi menilai hal itu tidak memiliki dasar hukum. Ia menegaskan bahwa Universitas Gadjah Mada (UGM) telah menyatakan secara resmi bahwa dirinya merupakan alumnus kampus tersebut.

“Tidak ada kewenangan mereka untuk mengatur saya, untuk menunjukkan ijazah asli. UGM juga sudah memberikan penjelasan yang gamblang dan jelas,” tegas Jokowi. ***

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/