Jumat, Oktober 18, 2024
30.8 C
Palangkaraya

Koyem-SHD Berkomitmen Perbaiki Kesejahteraan Guru

PALANGKA RAYA–Calon gubernur dan wakil gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng), H Nadalsyah Koyem dan Supian Hadi (SHD), menegaskan komitmen mereka untuk memperhatikan kesejahteraan masyarakat. Terutama kalangan menengah ke bawah jika terpilih memimpin Kalteng pada periode 2025-2030. Salah satu fokus mereka adalah peningkatan kesejahteraan guru.

Koyem sapaan akrabnya ibu berjanji akan membuat langkah konkret dalam memperbaiki kesejahteraan guru. Dengan mengembalikan Tambahan Penghasilan (TPP) yang sebelumnya dihapus oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalteng.

“TPP akan kita kembalikan supaya ibu bapak guru semangat dalam mendidik anak-anak mereka,” ujar Koyem dihadapan sejumlah ibu-ibh pengajian, Guru Tidak Tetap (GTT) non PNS, alumni SMK BKK Bursa Kerja, dan tokoh masyarakat setempat di Jalan Yos Sudarso Kota Palangka Raya, Minggu (13/10/2024).

Baca Juga :  Lely Tundang Daftar Sebagai Bacalon Wawali Kota

Langkah ini mendapat respon positif dari masyarakat setempat. Terutama guru non PNS yang mengandalkan pendapatan tambahan untuk kesejahteraan keluarga mereka. Mereka nampak menyoraki dan memberikan aplaus saat Koyem menyampaikan kabar baik tersebut.

Mantan Bupati Barito Utara dua periode ini menegaskan bahwa kebijakan ini akan menjadi salah satu prioritas utamanya jika dipercaya memimpin bumi tambun bungai. Sebab, kebijakan tersebut dinilai dapat mendorong semangat pada pendidik dan menciptakan iklim pendidikan yang lebih baik di Kalteng.

“Mengingat pentingnya peran guru dalam mencetak generasi penerus bangsa,” tutupnya.(ham/ram)

PALANGKA RAYA–Calon gubernur dan wakil gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng), H Nadalsyah Koyem dan Supian Hadi (SHD), menegaskan komitmen mereka untuk memperhatikan kesejahteraan masyarakat. Terutama kalangan menengah ke bawah jika terpilih memimpin Kalteng pada periode 2025-2030. Salah satu fokus mereka adalah peningkatan kesejahteraan guru.

Koyem sapaan akrabnya ibu berjanji akan membuat langkah konkret dalam memperbaiki kesejahteraan guru. Dengan mengembalikan Tambahan Penghasilan (TPP) yang sebelumnya dihapus oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalteng.

“TPP akan kita kembalikan supaya ibu bapak guru semangat dalam mendidik anak-anak mereka,” ujar Koyem dihadapan sejumlah ibu-ibh pengajian, Guru Tidak Tetap (GTT) non PNS, alumni SMK BKK Bursa Kerja, dan tokoh masyarakat setempat di Jalan Yos Sudarso Kota Palangka Raya, Minggu (13/10/2024).

Baca Juga :  Lely Tundang Daftar Sebagai Bacalon Wawali Kota

Langkah ini mendapat respon positif dari masyarakat setempat. Terutama guru non PNS yang mengandalkan pendapatan tambahan untuk kesejahteraan keluarga mereka. Mereka nampak menyoraki dan memberikan aplaus saat Koyem menyampaikan kabar baik tersebut.

Mantan Bupati Barito Utara dua periode ini menegaskan bahwa kebijakan ini akan menjadi salah satu prioritas utamanya jika dipercaya memimpin bumi tambun bungai. Sebab, kebijakan tersebut dinilai dapat mendorong semangat pada pendidik dan menciptakan iklim pendidikan yang lebih baik di Kalteng.

“Mengingat pentingnya peran guru dalam mencetak generasi penerus bangsa,” tutupnya.(ham/ram)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/