PANEN sering gagal? Hasil tak sesuai harapan? Mungkin Anda masih melakukan beberapa kesalahan umum yang sering dilakukan petani.
Berikut ini 7 tips dan trik penting dari Penyuluh Pertanian Lapangan, Rizali Ansar, yang bisa menyelamatkan hasil pertanian Anda!
1. Selalu Siapkan Bibit Cadangan (Sulaman)
Tanam bibit tambahan sekitar 10% dari total kebutuhan, untuk mengantisipasi tanaman mati atau gagal tumbuh. Misalnya, jika menanam 3.500 benih jagung, siapkan 350 cadangan di pot atau polybag. Ini penting agar populasi tanaman tetap maksimal!
2. Pemupukan Jangan Tunggu Hujan
Untuk lahan tadah hujan, jika belum turun hujan, gunakan pupuk cair dengan metode semprot. Tanaman tetap bisa menyerap unsur hara lewat daun meski tanah kering. Jangan biarkan tanaman kelaparan!
3. Gunakan Pestisida Sesuai Dosis
Pestisida yang digunakan melebihi atau kurang dari dosis justru bisa menimbulkan esistensi hama. Gunakan dosis yang tepat, misalnya 1–2 ml per liter air. Salah takaran bisa bikin hama kebal!
4. Rawat dan Simpan Alat Pertanian dengan Baik
Setelah dipakai, bersihkan dan simpan alat seperti sprayer dan cangkul di tempat aman. Jangan biarkan anak-anak memainkannya, apalagi jika masih mengandung bahan kimia. Alat yang terawat = lebih awet.
5. Aktif Hadir di Kelompok Tani/Gapoktan
Banyak keuntungan hadir di pertemuan kelompok tani:
- Dapat informasi terbaru
- Tukar pengalaman
- Selesaikan masalah bersama. Misal: pengendalian tikus dan burung bisa dilakukan bareng-bareng secara efektif!
6. Catat Semua Kegiatan Pertanian
Catat apa pun yang dilakukan di lahan: jenis pupuk, dosis, jadwal penyemprotan, dan hasil panen. Ini akan jadi dasar SOP pribadi yang bisa diikuti ulang untuk hasil yang konsisten, bahkan bisa dijual sebagai pelatihan!
7. Atur Keuangan dengan Bijak
Saat panen berhasil, tabung dulu minimal 30% dari pendapatan. Jangan langsung dihabiskan untuk konsumsi atau barang mewah. Uangnya bisa dipakai untuk memperluas lahan atau investasi lain.
Contoh: Dapat Rp3,5 juta, sisihkan Rp1 juta untuk ditabung. Dalam setahun bisa terkumpul Rp12 juta–Rp30 juta, cukup untuk beli lahan baru!
Hindari Kesalahan Tambahan Ini!
- Jangan nyemprot pestisida tanpa masker!
- Terapkan Pengendalian Hama Terpadu (PHT).
- Jangan malas mencatat atau evaluasi hasil panen!
Perubahan kecil = hasil besar. Mulai dari disiplin, manajemen, hingga kerja sama kelompok bisa membawa pertanian ke arah lebih sejahtera.
Yuk berubah dari sekarang, demi hasil pertanian yang lebih untung, sehat, dan produktif.(*afa)