Jumat, November 22, 2024
31.2 C
Palangkaraya

Siap Menyambut Messi, PSG Sewa Menara Eiffel

PARIS – Dalam jumpa pers pamitannya dengan FC Barcelona, Lionel Messi menegaskan belum ada kesepakatan dengan klub manapun. Meski begitu, sinyal bahwa si Kutu bakal berlabuh di Paris Saint-Germain (PSG) makin lama, makin kuat.

”Aku belum sepakat dengan siapa pun. Paris Saint-Germain merupakan salah satu kemungkinan,” ucap Messi kala menjawab klub yang akan dipilihnya setelah meninggalkan Barca.

Messi, tampaknya, memang masih membutuhkan waktu untuk menenangkan diri. Masalahnya, musim ini sudah berjalan.

Bahkan, journee pertama Ligue 1 2021–2022 juga sudah berlangsung. PSG sudah mengawali musim dengan kemenangan 2-1 atas tuan rumah ES Troyes, Minggu (8/8).

Meski mengaku belum ada deal dengan PSG, media-media Prancis dan Spanyol melaporkan bahwa Messi tinggal menunggu waktu untuk diumumkan sebagai pemain baru Les Parisiens.

Paling cepat pada Selasa waktu setempat (10/8). Salah satu indikasinya adalah bocornya info terkait dengan PSG yang menyewa Menara Eiffel pada hari tersebut.

Baca Juga :  PSG vs Sevilla : Coba Amunisi Baru

Kali terakhir PSG mengumumkan kedatangan bintang baru di Menara Eiffel, adalah ketika menggaet Neymar Jr empat tahun lalu. Kala itu, sambutan selamat datang kepada mantan rekan Messi di Barca tersebut berlangsung pada malam hari.

Menara setinggi 325 meter itu pun dihias lampu merah-biru disesuaikan dengan warna kebesaran PSG.

Jika Messi resmi menjadi penggawa anyar PSG, laga terdekat Les Parisiens adalah menghadapi RC Strasbourg pada journee kedua, Minggu (15/8). Itu sekaligus laga kandang pertama skuad Mauricio Pochettino musim ini.

”Momennya memang bagus (untuk memperkenalkan Messi, Red). Tapi, kondisi fisiknya tentu diragukan karena setelah final Copa America sebulan lalu (11/7, Red) dia (Messi) belum pernah berlatih,” tulis RMC Sport.

Baca Juga :  Beban Berat Messi Bersama PSG

Ditambah faktor psikis Messi yang masih terguncang karena harus meninggalkan Barca. Itu belum termasuk kebutuhan adaptasi dengan kultur kompetisi, atmosfer tim, dan kota yang baru. (jpc)

PARIS – Dalam jumpa pers pamitannya dengan FC Barcelona, Lionel Messi menegaskan belum ada kesepakatan dengan klub manapun. Meski begitu, sinyal bahwa si Kutu bakal berlabuh di Paris Saint-Germain (PSG) makin lama, makin kuat.

”Aku belum sepakat dengan siapa pun. Paris Saint-Germain merupakan salah satu kemungkinan,” ucap Messi kala menjawab klub yang akan dipilihnya setelah meninggalkan Barca.

Messi, tampaknya, memang masih membutuhkan waktu untuk menenangkan diri. Masalahnya, musim ini sudah berjalan.

Bahkan, journee pertama Ligue 1 2021–2022 juga sudah berlangsung. PSG sudah mengawali musim dengan kemenangan 2-1 atas tuan rumah ES Troyes, Minggu (8/8).

Meski mengaku belum ada deal dengan PSG, media-media Prancis dan Spanyol melaporkan bahwa Messi tinggal menunggu waktu untuk diumumkan sebagai pemain baru Les Parisiens.

Paling cepat pada Selasa waktu setempat (10/8). Salah satu indikasinya adalah bocornya info terkait dengan PSG yang menyewa Menara Eiffel pada hari tersebut.

Baca Juga :  PSG vs Sevilla : Coba Amunisi Baru

Kali terakhir PSG mengumumkan kedatangan bintang baru di Menara Eiffel, adalah ketika menggaet Neymar Jr empat tahun lalu. Kala itu, sambutan selamat datang kepada mantan rekan Messi di Barca tersebut berlangsung pada malam hari.

Menara setinggi 325 meter itu pun dihias lampu merah-biru disesuaikan dengan warna kebesaran PSG.

Jika Messi resmi menjadi penggawa anyar PSG, laga terdekat Les Parisiens adalah menghadapi RC Strasbourg pada journee kedua, Minggu (15/8). Itu sekaligus laga kandang pertama skuad Mauricio Pochettino musim ini.

”Momennya memang bagus (untuk memperkenalkan Messi, Red). Tapi, kondisi fisiknya tentu diragukan karena setelah final Copa America sebulan lalu (11/7, Red) dia (Messi) belum pernah berlatih,” tulis RMC Sport.

Baca Juga :  Beban Berat Messi Bersama PSG

Ditambah faktor psikis Messi yang masih terguncang karena harus meninggalkan Barca. Itu belum termasuk kebutuhan adaptasi dengan kultur kompetisi, atmosfer tim, dan kota yang baru. (jpc)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/