Minggu, Oktober 13, 2024
27 C
Palangkaraya

Selamat Buat Kalteng, Cabor E-Sport dan Dayung Tambah Medali Perak

MEDAN-Kontingen Kalimantan Tengah (Kalteng) menambah lagi perolehan medali pada ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI yang saat ini berlangsung di Aceh dan Sumatera Utara. Kali ini, cabang olahraga dayung TBR 22 crew mix jarak 1.000 meter dan E-sport berhasil meraih medali perak.

Dalam perlombaan yang digelar di Waduk Keuliling, Gampong Kreweung Krueng, Kecamatan Kemukiman Lam Leuot, Kuta Coglie, Aceh Besar,

Selasa (17/9/2024), tim dayung Kalteng menempati posisi kedua dengan catatan waktu 02:50.77. Sementara, Jawa Barat meraih posisi pertama dengan catatan waktu 02:50.59, dan Sulawesi Tenggara di posisi ketiga dengan waktu 02:52.18.

Untuk cabang olahraga E-sport, tim Kalteng harus mengakui keunggulan Kalsel dengan skor 0-2, meski sempat berhasil mengalahkan tim yang sama pada babak semifinal. Di babak final, tim asuhan Adi harus takluk lewat adu penalti pada game kedua.

Baca Juga :  Cek Hoaks Covid-19 di Sini

“Kami bersyukur dengan pencapaian anak-anak, walaupun sebenarnya kami memiliki peluang besar untuk meraih medali emas pada PON XXI tahun ini,” ujar Adi kepada media.

Ia menambahkan, evaluasi akan dilakukan pasca-PON, dan latihan akan terus ditingkatkan guna mengasah kemampuan para atlet agar dapat mengharumkan nama Kalteng di ajang-ajang mendatang.

Prestasi ini diharapkan menjadi motivasi bagi atlet lain untuk terus berlatih dan mencetak banyak prestasi ke depannya.

Hingga saat ini, cabang olahraga dayung telah menyumbangkan tiga medali perak. Total perolehan sementara medali kontingen Kalteng adalah 10 medali.

Beberapa cabang olahraga lain seperti catur, tenis meja, dan dayung masih bertanding.

Terpisah, Ketua Harian KONI Kalteng Hasanudin Noor menyampaikan apresiasi atas perjuangan para atlet.

Baca Juga :  Laga Perdana Tak Selalu Mudah

Meskipun hasil yang didapat belum maksimal sesuai target, perolehan satu emas, tujuh perak, dan dua perunggu merupakan pencapaian terbaik sejauh ini.

“Kami akan melakukan evaluasi secara menyeluruh. Persiapan yang telah dilakukan, mulai dari seleksi atlet, pelatihan di tingkat provinsi, hingga tryout, sudah berjalan dengan maksimal. Harapannya, pada PON berikutnya mendapatkan hasil yang lebih baik lagi,” pungkasnya. (nue/ce/ala)

 

MEDAN-Kontingen Kalimantan Tengah (Kalteng) menambah lagi perolehan medali pada ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI yang saat ini berlangsung di Aceh dan Sumatera Utara. Kali ini, cabang olahraga dayung TBR 22 crew mix jarak 1.000 meter dan E-sport berhasil meraih medali perak.

Dalam perlombaan yang digelar di Waduk Keuliling, Gampong Kreweung Krueng, Kecamatan Kemukiman Lam Leuot, Kuta Coglie, Aceh Besar,

Selasa (17/9/2024), tim dayung Kalteng menempati posisi kedua dengan catatan waktu 02:50.77. Sementara, Jawa Barat meraih posisi pertama dengan catatan waktu 02:50.59, dan Sulawesi Tenggara di posisi ketiga dengan waktu 02:52.18.

Untuk cabang olahraga E-sport, tim Kalteng harus mengakui keunggulan Kalsel dengan skor 0-2, meski sempat berhasil mengalahkan tim yang sama pada babak semifinal. Di babak final, tim asuhan Adi harus takluk lewat adu penalti pada game kedua.

Baca Juga :  Cek Hoaks Covid-19 di Sini

“Kami bersyukur dengan pencapaian anak-anak, walaupun sebenarnya kami memiliki peluang besar untuk meraih medali emas pada PON XXI tahun ini,” ujar Adi kepada media.

Ia menambahkan, evaluasi akan dilakukan pasca-PON, dan latihan akan terus ditingkatkan guna mengasah kemampuan para atlet agar dapat mengharumkan nama Kalteng di ajang-ajang mendatang.

Prestasi ini diharapkan menjadi motivasi bagi atlet lain untuk terus berlatih dan mencetak banyak prestasi ke depannya.

Hingga saat ini, cabang olahraga dayung telah menyumbangkan tiga medali perak. Total perolehan sementara medali kontingen Kalteng adalah 10 medali.

Beberapa cabang olahraga lain seperti catur, tenis meja, dan dayung masih bertanding.

Terpisah, Ketua Harian KONI Kalteng Hasanudin Noor menyampaikan apresiasi atas perjuangan para atlet.

Baca Juga :  Laga Perdana Tak Selalu Mudah

Meskipun hasil yang didapat belum maksimal sesuai target, perolehan satu emas, tujuh perak, dan dua perunggu merupakan pencapaian terbaik sejauh ini.

“Kami akan melakukan evaluasi secara menyeluruh. Persiapan yang telah dilakukan, mulai dari seleksi atlet, pelatihan di tingkat provinsi, hingga tryout, sudah berjalan dengan maksimal. Harapannya, pada PON berikutnya mendapatkan hasil yang lebih baik lagi,” pungkasnya. (nue/ce/ala)

 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/