MANILA – Sejak sebelum tanding lawan Yordenis Ugas, petinju Filipina Manny Pacquiao sudah mengisyaratkan jika dia bakal pensiun. Pada Minggu (22/8), setelah dinyatakan kalah dari Ugas, sinyal itu semakin kuat.
‘’Kakiku semakin berat, sulit sekali diajak bergerak,’’ begitu ucapnya dalam wawancara usai pertandingan seperti dilansir The Star.
Ugas memang mengontrol mayoritas pertarungan dengan jab-jab panjang memanfaatkan jangkauan tangannya. Dia menutup pergerakan Pacman–julukan Pacquiao, dengan menjaga jarak aman.
Dalam wawancara tersebut, Pacman juga meminta maaf kepada fans karena gagal memberikan kemenangan. ‘’Aku berterima kasih kepada fans yang datang untuk menyaksikan pertarungan ini secara langsung,’’ ucapnya.
‘’Aku benar-benar menghargai usaha kalian untuk datang, meski pandemi masih berlangsung,’’ tandasnya. ‘’Aku minta maaf, kita kalah malam ini. Tapi aku sudah melakukan yang terbaik,’’ terusnya.
Saat ditanya tentang rencana pensiunnya, Pacquiao tidak menjawabnya dengan jelas. ‘’Aku tidak tahu. Aku akan beristirahat sejenak, bersantai, dan akan mengambil keputusan,’’ terangnya.
Satu pertanyaan lagi yang diajukan kepada Pacman: apakah dia akan maju sebagai calon presiden Filipina? ‘’Aku akan mengumumkan keputusanku bulan depan (September). Aku tahu aku akan menghadapi permasalahan besar dan lebih rumit daripada tinju,’’ katanya memberi sinyal.
Pacman sendiri sudah lama berkecimpung di dunia politik sebagai senator. (jpc)