PALANGKA RAYA- Cabang olahraga sepak takraw putri Kalteng yang akan tampil pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh dan Sumatera Utara September mendatang, terusm melakukan intansitas latihan.
Salah satunya dengan melakoni ujicoba try out Pemusatan Latihan Provinsi (Pelatprov) di beberapa daerah seperti Jawa Tengah, Yogyakarta, dan Bali sebelum menghadapi PON mendatang.
“Tiga atlet Kalteng yaitu Salsabila Adisty, Elsa Widiya, Sophia menjalani tour Pelatprov mulai tanggal 11 hingga 21 Juli 2024,” kata pelatih takraw senior Kalteng, Muhammad Ahmadi kepada media beberapa waktu lalu.
Menurutnya Pelatprov diberbagai kota akan dimanfaatkan secara maksimal oleh pihaknya, dengan terus mengintensifkan latihan untuk menjaga kondisi fisik dan teknis. Hingga saat ini belum ada kendala yang dihadapi dalam rangkaian latihan. Semua berjalan lancar dan tim menunjukkan progres yang baik.
Diyakininya bahwa pelaksanaan Pelatprov ini sangat penting untuk menguji kemampuan dan strategi tim dalam menghadapi lawan dari berbagai daerah yang tentu persiapan juga sangat seriau dilakukan untuk menfhadapi even olahraga empat tahunan tersebut.
Lawan pertama ujicoba tim PON putri yaitu menghadapi Yogyakarta. Selanjutnya menghadapi Jawa Tengah dan terakhir tim menghadapi tim PON Bali. Ini akan dimaksimalkan oleh para atlet dengan mengasa kemampuan serta menerapkan teknik yang diterapkan selama ini.
“Setiap kedatangan kita disambut antusias karena memang sudah saling kenal kerena sama-sama jebolan atlet pelajar dari Pusat Pendidikan dan Latihan Olahraga Pelajar (PPLP),” ungkap Ahmadi.
Dengan didampingi pelatih takraw Hertanto, dirinya juga menyebutkan bahwa daerah yang di kunjungi saat itu, meminta agar mereka bertahan sampai Agustus. Tuan rumah bahkan bersedia menyiapkan makan gratis setiap karena bersyukur dikunjungi tim PON takraw putri Kalteng.
“Kami sangat mengharapkan dukungan penuh dari pecinta olahraga sepak takeaw dan publik agar tim takraw putri mampu menyumbang medali di PON XXI/2024,” harapnya.
Sebab usaha dan kerja keras maksimal dalam meningkatkan kemampuan Salsabila dkk agar lebih percaya diri saat berada dalam pertandingan, akan terus dilakukan dengan sisa waktu yang ada guna mengharumkan nama Bumi Tambun Bungai di kancah nasional.
“Kami segenap pengurus Pengprov Persatuan Sepak Takraw Indonesia (PSTI) Kalteng mengucapkan terimakasih kepada Bapak Gubernur Kalreng Sugianto Sabran. Juga Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi memberikan anggaran Pelatprov untuk try out uji coba di luar daerah,” ungkapnya.
Sebab para atlet putri mendapatkan fasilitas dan bimbingan yang memadai untuk memaksimalkan potensi mereka.
Dengan persiapan yang matang dan dukungan penuh dari semua pihak, tim sepak takraw putri Kalteng optimis dapat meraih prestasi gemilang di PON mendatang. (hms/nue)
Atlet Takraw Putri Kalteng Terus Tingkatkan Intensitas Latihan
PALANGKA RAYA- Cabang olahraga sepak takraw putri Kalteng yang akan tampil pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh dan Sumatera Utara September mendatang, terusm melakukan intansitas latihan.
Salah satunya dengan melakoni ujicoba try out Pemusatan Latihan Provinsi (Pelatprov) di beberapa daerah seperti Jawa Tengah, Yogyakarta, dan Bali sebelum menghadapi PON mendatang.
“Tiga atlet Kalteng yaitu Salsabila Adisty, Elsa Widiya, Sophia menjalani tour Pelatprov mulai tanggal 11 hingga 21 Juli 2024,” kata pelatih takraw senior Kalteng, Muhammad Ahmadi kepada media beberapa waktu lalu.
Menurutnya Pelatprov diberbagai kota akan dimanfaatkan secara maksimal oleh pihaknya, dengan terus mengintensifkan latihan untuk menjaga kondisi fisik dan teknis. Hingga saat ini belum ada kendala yang dihadapi dalam rangkaian latihan. Semua berjalan lancar dan tim menunjukkan progres yang baik.
Diyakininya bahwa pelaksanaan Pelatprov ini sangat penting untuk menguji kemampuan dan strategi tim dalam menghadapi lawan dari berbagai daerah yang tentu persiapan juga sangat seriau dilakukan untuk menfhadapi even olahraga empat tahunan tersebut.
Lawan pertama ujicoba tim PON putri yaitu menghadapi Yogyakarta. Selanjutnya menghadapi Jawa Tengah dan terakhir tim menghadapi tim PON Bali. Ini akan dimaksimalkan oleh para atlet dengan mengasa kemampuan serta menerapkan teknik yang diterapkan selama ini.
“Setiap kedatangan kita disambut antusias karena memang sudah saling kenal kerena sama-sama jebolan atlet pelajar dari Pusat Pendidikan dan Latihan Olahraga Pelajar (PPLP),” ungkap Ahmadi.
Dengan didampingi pelatih takraw Hertanto, dirinya juga menyebutkan bahwa daerah yang di kunjungi saat itu, meminta agar mereka bertahan sampai Agustus. Tuan rumah bahkan bersedia menyiapkan makan gratis setiap karena bersyukur dikunjungi tim PON takraw putri Kalteng.
“Kami sangat mengharapkan dukungan penuh dari pecinta olahraga sepak takeaw dan publik agar tim takraw putri mampu menyumbang medali di PON XXI/2024,” harapnya.
Sebab usaha dan kerja keras maksimal dalam meningkatkan kemampuan Salsabila dkk agar lebih percaya diri saat berada dalam pertandingan, akan terus dilakukan dengan sisa waktu yang ada guna mengharumkan nama Bumi Tambun Bungai di kancah nasional.
“Kami segenap pengurus Pengprov Persatuan Sepak Takraw Indonesia (PSTI) Kalteng mengucapkan terimakasih kepada Bapak Gubernur Kalreng Sugianto Sabran. Juga Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi memberikan anggaran Pelatprov untuk try out uji coba di luar daerah,” ungkapnya.
Sebab para atlet putri mendapatkan fasilitas dan bimbingan yang memadai untuk memaksimalkan potensi mereka.
Dengan persiapan yang matang dan dukungan penuh dari semua pihak, tim sepak takraw putri Kalteng optimis dapat meraih prestasi gemilang di PON mendatang. (hms/nue)