Banjir di Wilayah Kalteng diperkirakan masih berpotensi meluas. Sebab hujan dengan intensitas sedang hingga lebat diperkirakan masih akan terjadi, mengingat saat ini wilayah Kalteng sedang dalam masa peralihan musim.
Hujan lebat yang melanda sejumlah wilayah Kalteng menyebabkan banjir hebat. Kian hari semakin meluas hingga menyebabkan Ribuan rumah dan fasilitas umum terdampak. Tercatat ada empat kabupaten yang dilanda banjir, yakni Katingan, Lamandau, Kotawaringin Timur (Kotim) dan Seruyan. Selama banjir terjadi warga memilih bertahan di rumah dan belum mau mengungsi.
Sejumlah daerah di Bumi Tambun Bungai sedang dilanda bencana banjir. Tingginya intensitas hujan sejak akhir Maret lalu hingga awal April ini menyebabkan banjir terjadi di delapan kabupaten di Kalteng, dua daerah di antaranya berstatus tanggap darurat banjir. Hal itu disampaikan oleh Kepala  Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana dan Pemadam Kebakaran (BPBPK) Kalteng Alpius Patanan, Minggu malam (2/4).
Tingginya intensitas hujan sepekan terakhir mengakibatkan ratusan desa di sembilan kabupaten/kota terendam banjir. Kondisi tersebut membuat puluhan ribu warga dilanda kecemasan. Apalagi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika memprediksi bahwa wilayah Kalteng masih akan dilanda hujan selama beberapa hari ke depan. Banjir diperkiraan terus meluas. Berdasarkan laporan dari Badan Penanggulangan Bencana Pemadam Kebakaran (BPBPK) Provinsi Kalteng, debit air di beberapa wilayah sedang mengalami peningkatan.