Ia menilai bahwa peran perusda dalam mendukung UMKM tidak hanya membantu dalam pengemasan, tetapi juga bisa menjadi sumber pendapatan daerah yang potensial.
"Jika volume produksi UMKM semakin besar, kita bisa dorong pembentukan perusda agar pengelolaannya lebih profesional. Dengan begitu, UMKM bisa berkembang lebih optimal dan daerah juga mendapatkan manfaatnya," jelasnya.
Dengan adanya kolaborasi antara pemerintah daerah, pengusaha muda, dan perusda, diharapkan UMKM di Kotim semakin kompetitif, baik di pasar lokal maupun nasional.
Langkah ini diharapkan dapat menciptakan ekosistem usaha yang lebih kuat dan berkelanjutan bagi pelaku UMKM di daerah tersebut. (sli/ens)