MENTERI Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin mengungkap sejumlah indikator kesehatan yang harus diperhatikan warga. Ia mengatakan, salah satu indikator obesitas adalah melihat lingkar pinggangnya.
Menurut standar Kementerian Kesehatan RI, ukuran lingkar pinggang yang normal bagi pria adalah 90 cm ke bawah.
Budi mengaitkan ukuran lingkar pinggang itu dengan ukuran celana jeans. Bila laki-laki lebih dari 33, artinya sudah tidak sehat.
Untuk menurunkan perut buncit, kombinasi antara pola makan sehat, olahraga, dan gaya hidup yang sehat sangat penting.
Fokus pada makanan kaya serat, protein, dan lemak sehat, batasi asupan gula dan karbohidrat sederhana, serta rajin berolahraga, terutama latihan kardio dan latihan kekuatan.
Berikut adalah beberapa cara yang lebih detail dari sisi pola makan:
Pola Makan Sehat dengan Mengurangi Asupan Gula: Gula dapat menyebabkan penambahan lemak di perut, jadi batasi konsumsi makanan dan minuman manis.
Dikutip dari pafibolaangmongondowutarakab.org, konsumsi makanan kaya serat sangat penting: Serat membantu merasa kenyang dan meningkatkan metabolisme, seperti sayuran, buah, dan biji-bijian utuh.
Perbanyak asupan protein: Protein membantu membangun dan mempertahankan otot, yang dapat meningkatkan metabolisme, seperti telur, ayam, ikan, dan kacang-kacangan.
Batasi asupan lemak trans: Lemak trans dapat menyebabkan penambahan lemak di perut, jadi hindari makanan olahan dan makanan cepat saji.
Konsumsi makanan dengan indeks glukemik rendah: Makanan dengan indeks glukemik rendah akan membantu menjaga kadar gula darah stabil dan mengurangi nafsu makan.
Kurangi asupan karbohidrat sederhana: Karbohidrat sederhana dapat menyebabkan peningkatan gula darah yang cepat dan menyebabkan penambahan lemak, seperti roti putih, nasi putih, dan gula-gula.
Konsumsi makanan yang diolah sendiri: Hindari makanan olahan yang mengandung banyak zat aditif dan garam.(*)