Halo halo, teman-teman wibu! Buat kalian yang mengikuti perkembangan Kimetsu no Yaiba, pasti sudah melihat poster Infinity Castle Arc yang beredar luas dan viral. Tapi tahukah kalian? Poster ini bukan sekadar promosi visual biasa. Jika diperhatikan lebih dekat, desainnya menyimpan pesan emosional yang mendalam dan isyarat tragis tentang jalan cerita yang akan datang.
Banyak fans menyadari bahwa gaya penataan karakter dalam poster ini sangat mirip dengan poster-poster epik seperti Avengers: Endgame, dan bukan tanpa alasan.
Di sisi kiri poster terlihat Kyojuro Rengoku, tokoh penting yang gugur di Mugen Train Arc. Ia diletakkan di bagian atas dengan cahaya dramatis, mirip seperti posisi Tony Stark/Iron Man dalam poster Avengers, yang juga berakhir dengan pengorbanan besar. Ini menjadi simbol kehormatan dan penghormatan untuk karakter yang telah gugur, seolah mengatakan: “Pahlawan sejati tidak pernah benar-benar pergi.”
Sementara itu, di poster Infinity Castle di sisi kanan, ada Tokito Muichiro yang diberi sorotan khas di bagian atas poster. Ini langsung membuat banyak fans berspekulasi: apakah posisi ini menandakan bahwa Muichiro akan mengalami nasib serupa seperti Rengoku dan Iron Man? Dalam versi manganya, kita tahu jawabannya tapi secara visual, poster ini sudah lebih dulu menyampaikan isyarat itu kepada penonton anime.
Posisi karakter dalam poster tak sekadar estetika. Tokoh-tokoh yang lebih dekat ke bawah dan ke depan seperti Tanjiro, Zenitsu, dan Inosuke menggambarkan bahwa mereka akan menjadi pusat konflik dan aksi. Tapi karakter yang berada di atas, dalam aura cahaya atau sorotan khusus, sering kali menandakan karakter yang akan berkorban atau memiliki momen klimaks emosional.
Selain itu, penempatan Douma, Akaza, dan Muzan di sisi kanan dengan nuansa merah keemasan memperkuat atmosfer bahwa pertarungan ini akan menjadi ujian akhir bukan hanya secara fisik, tapi juga emosional dan moral.
Poster ini seakan menjadi gambaran simbolis bahwa medan tempur tak lagi sekadar pedang dan iblis, tapi juga perjuangan batin dan pengorbanan yang menghancurkan. (*rif)
