Rabu, Juli 2, 2025
27.9 C
Palangkaraya

10 Orang Rebutkan Kursi Ketua KONI Kotim, Berikut Nama Mereka

SAMPIT– Pendaftaran calon ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) resmi ditutup Selasa (1/7/2025) sore. Sejumlah nama mencuat dalam perebutan kursi tersebut.

Usai ditutup kemaren, ada 10 nama yang mengambil formulir pendaftaran calon ketua KONI Kotim. Nama-nama tersebut adalah Sihol Parningotan Lumban Gaol, Sobtjiono, Ahmad Sarwo Oboy, Eka Sazli, Novia Yesiana, Suprianto, Hendra Sia, Gahara, Alexius Esliter, dan Andri Rizky Agustian.

Mereka terdiri dari berbagai kalangan. Mulai dari wakil rakyat, kepala dinas, hingga pimpinan media. Usai mengambil formulir pendaftaran, mereka akan mengembalikn formulir pada 2 hingga 7 Juli mendatang. Kemudian tahapan verifikasi dan validasi akan dilaksanakan pada 8 Juli dan pengumuman bakal calon ketua yang lolos akan digelar pada 9 Juli.

Penyampaian hasil kerja TPP akan dilaksanakan pada 10 Juli. Selanjutnya 10 dan 12 Juli akan dilaksanakan Musorkablub KONI Kotim dengan agenda utama memilih ketua KONI Kotim.

Baca Juga :  Barito vs Dewa United Tentukan Tiket Asia dan Ancaman Degradasi!

Ketua Caretaker KONI Kotim, Heriansyah, menegaskan bahwa setiap bakal calon harus mengantongi dukungan minimal 30 persen dari pemilik suara agar bisa melaju ke tahap berikutnya.

Aturan ini diterapkan guna memastikan kandidat yang maju benar-benar memiliki legitimasi dan dukungan yang kuat.

“Jika ada tiga calon yang memenuhi syarat dukungan 30 persen, maka itu maksimal. Namun kita tetap menyesuaikan dinamika di lapangan. Kalau sampai tak ada yang lolos, maka akan dilakukan perpanjangan waktu pendaftaran. Tetapi kita berharap situasi itu tidak terjadi,” ungkap Heriansyah yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua Bidang Organisasi KONI Kalimantan Tengah, Rabu (2/7/2025).

Ia menekankan pentingnya komunikasi yang harmonis di antara para pemangku kepentingan, agar proses seleksi berjalan lancar dan kondusif.

Baca Juga :  Timnas U-17 Tantang Korea Utara di Perempat Final Piala Asia

Heriansyah juga berharap, pengurus terpilih nantinya bisa langsung fokus mempersiapkan atlet menghadapi Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) XIII Kalimantan Tengah pada September 2026.

Sebagai juara umum Porprov XII Kalimantan Tengah di Sampit pada 2023 lalu, Kotim memikul tanggung jawab besar untuk mempertahankan posisi puncak.

Heriansyah optimistis hal itu dapat terwujud asal seluruh pihak mampu bekerja sama dan menjaga kekompakan.

“Sudah saatnya kita bergerak maju, tidak lagi terjebak pada persoalan masa lalu. Semua harus solid agar target mempertahankan gelar juara umum bisa tercapai. Justru mempertahankan prestasi jauh lebih sulit dibanding meraihnya pertama kali,” pungkasnya.(mif/ram)

SAMPIT– Pendaftaran calon ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) resmi ditutup Selasa (1/7/2025) sore. Sejumlah nama mencuat dalam perebutan kursi tersebut.

Usai ditutup kemaren, ada 10 nama yang mengambil formulir pendaftaran calon ketua KONI Kotim. Nama-nama tersebut adalah Sihol Parningotan Lumban Gaol, Sobtjiono, Ahmad Sarwo Oboy, Eka Sazli, Novia Yesiana, Suprianto, Hendra Sia, Gahara, Alexius Esliter, dan Andri Rizky Agustian.

Mereka terdiri dari berbagai kalangan. Mulai dari wakil rakyat, kepala dinas, hingga pimpinan media. Usai mengambil formulir pendaftaran, mereka akan mengembalikn formulir pada 2 hingga 7 Juli mendatang. Kemudian tahapan verifikasi dan validasi akan dilaksanakan pada 8 Juli dan pengumuman bakal calon ketua yang lolos akan digelar pada 9 Juli.

Penyampaian hasil kerja TPP akan dilaksanakan pada 10 Juli. Selanjutnya 10 dan 12 Juli akan dilaksanakan Musorkablub KONI Kotim dengan agenda utama memilih ketua KONI Kotim.

Baca Juga :  Barito vs Dewa United Tentukan Tiket Asia dan Ancaman Degradasi!

Ketua Caretaker KONI Kotim, Heriansyah, menegaskan bahwa setiap bakal calon harus mengantongi dukungan minimal 30 persen dari pemilik suara agar bisa melaju ke tahap berikutnya.

Aturan ini diterapkan guna memastikan kandidat yang maju benar-benar memiliki legitimasi dan dukungan yang kuat.

“Jika ada tiga calon yang memenuhi syarat dukungan 30 persen, maka itu maksimal. Namun kita tetap menyesuaikan dinamika di lapangan. Kalau sampai tak ada yang lolos, maka akan dilakukan perpanjangan waktu pendaftaran. Tetapi kita berharap situasi itu tidak terjadi,” ungkap Heriansyah yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua Bidang Organisasi KONI Kalimantan Tengah, Rabu (2/7/2025).

Ia menekankan pentingnya komunikasi yang harmonis di antara para pemangku kepentingan, agar proses seleksi berjalan lancar dan kondusif.

Baca Juga :  Timnas U-17 Tantang Korea Utara di Perempat Final Piala Asia

Heriansyah juga berharap, pengurus terpilih nantinya bisa langsung fokus mempersiapkan atlet menghadapi Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) XIII Kalimantan Tengah pada September 2026.

Sebagai juara umum Porprov XII Kalimantan Tengah di Sampit pada 2023 lalu, Kotim memikul tanggung jawab besar untuk mempertahankan posisi puncak.

Heriansyah optimistis hal itu dapat terwujud asal seluruh pihak mampu bekerja sama dan menjaga kekompakan.

“Sudah saatnya kita bergerak maju, tidak lagi terjebak pada persoalan masa lalu. Semua harus solid agar target mempertahankan gelar juara umum bisa tercapai. Justru mempertahankan prestasi jauh lebih sulit dibanding meraihnya pertama kali,” pungkasnya.(mif/ram)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/