PALANGKA RAYA — Indonesia telah memasuki usianya yang ke-76 pada hari Selasa (17/8/2021). Di usianya tersebut, Bangsa Indonesia masih mengalami cobaan berupa pandemi Covid-19. Semua pihak prihatin dan merasakan dampaknya termasuk pada kalangan anak muda.
Tokoh Pemuda Kalimantan Tengah H Heru Hidayat pun menyampaikan keprihatinannya dan berpesan kepada anak muda bahwa dalam situasi dan kondisi pandemi Covid-19 saat ini, harus berperan aktif dalam pencegahan penularan dan penanganan akibat pandemi Covid-19.
Termasuk dalam momentum Dirgahayu Republik Indonesia kali ini, menjadi pengingat bagi semua termasuk anak muda untuk terus memperkokoh persatuan dan meningkatkan solidaritas kepada sesama anak Bangsa ujar mantan aktivis Kampus ini.
“Selain itu dalam kondisi hari ini anak muda diantaranya harus banyak belajar, belajar nilai-nilai kepahlawanan tentang perjuangan, persatuan dan solidaritas, serta melakukan terobosan secara inovatif dan solutif yang bermanfaat bagi masyarakat, Bangsa dan Negera,” kata Heru dalam rilisnya kepada para awak media.
Menurut relawan kemanusiaan ini, setiap orang telah mempunyai kesempatannya masing-masing sebagai anak muda. Kesempatan ini, ujar dia, harus dimanfaatkan dengan baik untuk terus belajar dan memberi manfaat bagi diri, keluarga, masyarakat, Bangsa dan Negara.
Menurut Ketua Yayasan Mutiara Tarbiyah ini pun berpesan sebagai generasi muda harus tetap menghormati dan mengenang jasa para pahlawan, para pejuang dan para pendahulu Bangsa Indonesia. Sehingga anak muda saat ini yang berkiprah dalam berbagai profesi tetap mengamalkan nilai-nilai Pancasila dan menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Menurut mantan Anggota DPRD Kalteng itu, harus terus belajar dan menjadi bagian masyarakat yang mampu memberikan bukti dan perannya, terutama dalam kondisi saat ini.
“Kita sangat mengapresiasi berbagai anak muda dengan berbagai profesi dan komunitasnya mampu menghadirkan kegiatan dan program kepedulian kepada sesama dalam menghadapi kondisi pandemi Covid-19. Dengan tetap produktif, membangun solidaritas, bahu membahu bekerjasama dalam upaya pencegahan dan penanganan akibat pandemi Covid-19,” ujarnya (sma)