TAMIANG LAYANG-Bupati Ampera AY Mebas menerima penghargaan dari Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pusat. Orang nomor satu di kabupaten berjuluk Gumi Jari Janang Kalalawah tersebut menerima piagam sebagai Sahabat Pers atas dedikasinya yang mendukung penuh terselenggaranya peningkatan Sumber Daya Manusia(SDM) wartawan di Kalimantan Tengah, melalui gelaran Uji Kompetensi Wartawan (UKW) angkatan ke – XIV di Kabupaten Bartim, Jumat (20/8) lalu.
Menurut bupati, pemerintah daerah mendukung terselenggaranya UKW demi meningkatkan kemampuan para wartawan menjadi lebih profesional. Sebab, sambungnya, wartawan adalah salah satu pilar pembangunan sebagai penyampai informasi yang dikemas dalam sebuah berita kepada masyarakat luas.
“Saya juga berterimakasih dukungan dari organisasi PWI bisa mencetak wartawan kompeten,” ucap bupati.
Dia menambahkan, wartawan memiliki peran untuk mengawal pembangunan khususnya di Barito Timur. Kehadiran pers yang kompeten bisa menjadi mitra terpercaya dalam menyebarluaskan informasi teruji, akurat, dan faktual. Dengan telah memahami etik dan hukum terkait pers, seorang wartawan bisa memiliki sikap profesional terhadap narasumber, tidak mengintimidasi, dan independen berpihak kepada kepentingan publik.
Piagam Penghargaan Sahabat Pers tersebut diserahkan langsung oleh Direktur UKW PWI Pusat Prof Dr Rajab Ritonga. Kegiatan diikuti 32 peserta selama dua hari di Gedung Pertemuan Umum (GPU) Mantawara Tamiang Layang itu melahirkan 25 orang wartawan dari berbagai media yang kompeten sesuai jenjang masing-masing muda, madya, dan utama. (log/ens)
TAMIANG LAYANG-Bupati Ampera AY Mebas menerima penghargaan dari Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pusat. Orang nomor satu di kabupaten berjuluk Gumi Jari Janang Kalalawah tersebut menerima piagam sebagai Sahabat Pers atas dedikasinya yang mendukung penuh terselenggaranya peningkatan Sumber Daya Manusia(SDM) wartawan di Kalimantan Tengah, melalui gelaran Uji Kompetensi Wartawan (UKW) angkatan ke – XIV di Kabupaten Bartim, Jumat (20/8) lalu.
Menurut bupati, pemerintah daerah mendukung terselenggaranya UKW demi meningkatkan kemampuan para wartawan menjadi lebih profesional. Sebab, sambungnya, wartawan adalah salah satu pilar pembangunan sebagai penyampai informasi yang dikemas dalam sebuah berita kepada masyarakat luas.
“Saya juga berterimakasih dukungan dari organisasi PWI bisa mencetak wartawan kompeten,” ucap bupati.
Dia menambahkan, wartawan memiliki peran untuk mengawal pembangunan khususnya di Barito Timur. Kehadiran pers yang kompeten bisa menjadi mitra terpercaya dalam menyebarluaskan informasi teruji, akurat, dan faktual. Dengan telah memahami etik dan hukum terkait pers, seorang wartawan bisa memiliki sikap profesional terhadap narasumber, tidak mengintimidasi, dan independen berpihak kepada kepentingan publik.
Piagam Penghargaan Sahabat Pers tersebut diserahkan langsung oleh Direktur UKW PWI Pusat Prof Dr Rajab Ritonga. Kegiatan diikuti 32 peserta selama dua hari di Gedung Pertemuan Umum (GPU) Mantawara Tamiang Layang itu melahirkan 25 orang wartawan dari berbagai media yang kompeten sesuai jenjang masing-masing muda, madya, dan utama. (log/ens)
