SAMPIT-Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) Muhammad Kurniawan Anwar berharap pembangunan jalan, khusus kendaraan perusahaan segera terwujud sehingga angkutan-angkutan berat seperti angkutan CPO, buah sawit atau yang lainnya tidak melintasi lagi jalan-jalan umum.
“Kami berharap pembangunan jalan khusus tersebut dapat dituntaskan sehingga kendaraan-kendaraan perusahaan bisa lewat sana, seperti angkutan CPO, buah sawit, pupuk dan lainnya,” kata Kurniawan, Sabtu (28/5).
Menurutnya selama ini angkutan-angkutan berat itu umumnya melintasi Jalan Jenderal Sudirman, Pelita Barat dan HM Arsyad untuk menuju maupun dari Pelabuhan Bagendang, karena aktivitas truk-truk itu akan merusak jalan yang baru saja diperbaiki, dan juga rawan terjadi kecelakaan karena ukurannya yang besar melintas di tengah padatnya arus lalu lintas kendaraan pengguna jalan lainnya.
“Dampaknya, jalan umum yang dilintasi angkutan itu akan cepat rusak karena berat muatannya berbobot belasan hingga lebih dari 20 ton, padahal kemampuan jalan kita hanya delapan ton. Selain itu, tingginya aktivitas truk rawan memicu kecelakaan lalu lintas,” ujar Kurniawan.
Politisi Partai Amanat Nasional ini juga mengatakan pemerintah daerah sudah merintis jalan khusus untuk kendaraan angkutan perusahaan. Jalan khusus tersebut dibangun mulai dari Jalan Jenderal Sudirman km 59 menuju Jalan HM Arsyad, kalau jalan sepanjang 57 kilometer tersebut mulus maka perjalanan truk angkutan perusahaan menuju Pelabuhan Bagendang akan lebih cepat, dan jalan umum nantinya lebih tahan lama karena tidak lagi dilalui kendaraan berat.
“Kendaraan perusahaan tidak perlu lagi lewat jalan umum.Nanti dari km 59 Jalan Jenderal Sudirman, masuk langsung menuju Pelabuhan Bagendang. Jadi, ruas Jalan Sudirman, Pelita Barat dan HM Arsyad bisa lebih panjang umurnya, kami meminta perusahaan-perusahaan untuk membantu supaya jalan khusus ini bisa segera terwujud, karena ini juga ada manfaatnya untuk perusahaan,” tutupnya.(bah/ko)