KASONGAN-Kondisi keuangan daerah untuk melaksanakan pembangunan di Katingan sekarang, sangat terbatas. Supaya program pembangunan bisa berjalan maksimal, pengalian Pendapatan Asli Daerah (PAD) akan terus dioptimalkan pada tahun 2022 ini.
Demikian disampaikan Bupati Katingan Sakariyas kepada Kalteng Pos, Kamis (2/6). Dijelaskan bupati, strategi mereka dalam mengoptimalkan PAD, di antaranya dengan mengolah data yang sudah dimiliki, berdasarkan data potensi pajak.
Lalu mendalami objek dan subjek pajak atau menambah wajib pajak baru. Melakukan sosialisasi perpajakan, khususnya jenis PAD yang besar. “Tidak hanya itu, kita juga akan melakukan upaya ekstensifikasi pajak. Antara lain dengan mengoptimalkan pemungutan atau penagihan,” jelas Sakariyas.
Dengan segala upaya yang dilakukan ini, sebagai Kepala Daerah dirinya berharap target PAD Katingan sebesar Rp112 miliar bisa tercapai. “Jika PAD kita tercapai, tentu program pembangunan yang kita lakukan, bisa maksimal. Kita tidak bisa hanya berharap anggaran pusat,” kata dia.
Sebab, potensi yang bisa menjadi sumber PAD kita sekarang, sangat besar. “Tinggal kita bagaimana untuk menggali itu,” ucapnya.
Oleh sebab itu, dia menekankan kepada seluruh PD untuk memperhatikan hal ini. “Mari kita bekerja keras, untuk kemajuan Kabupaten Katingan,” ajaknya. (eri/art/ko)
Sakariyas
KASONGAN-Kondisi keuangan daerah untuk melaksanakan pembangunan di Katingan sekarang, sangat terbatas. Supaya program pembangunan bisa berjalan maksimal, pengalian Pendapatan Asli Daerah (PAD) akan terus dioptimalkan pada tahun 2022 ini.
Demikian disampaikan Bupati Katingan Sakariyas kepada Kalteng Pos, Kamis (2/6). Dijelaskan bupati, strategi mereka dalam mengoptimalkan PAD, di antaranya dengan mengolah data yang sudah dimiliki, berdasarkan data potensi pajak.
Lalu mendalami objek dan subjek pajak atau menambah wajib pajak baru. Melakukan sosialisasi perpajakan, khususnya jenis PAD yang besar. “Tidak hanya itu, kita juga akan melakukan upaya ekstensifikasi pajak. Antara lain dengan mengoptimalkan pemungutan atau penagihan,” jelas Sakariyas.
Dengan segala upaya yang dilakukan ini, sebagai Kepala Daerah dirinya berharap target PAD Katingan sebesar Rp112 miliar bisa tercapai. “Jika PAD kita tercapai, tentu program pembangunan yang kita lakukan, bisa maksimal. Kita tidak bisa hanya berharap anggaran pusat,” kata dia.
Sebab, potensi yang bisa menjadi sumber PAD kita sekarang, sangat besar. “Tinggal kita bagaimana untuk menggali itu,” ucapnya.
Oleh sebab itu, dia menekankan kepada seluruh PD untuk memperhatikan hal ini. “Mari kita bekerja keras, untuk kemajuan Kabupaten Katingan,” ajaknya. (eri/art/ko)
