Kamis, November 21, 2024
24.5 C
Palangkaraya

GeNose C19, Terobosan Pencegahan Covid-19

PALANGKA RAYA-Sekretaris Daerah (Sekda) Kota, Hera Nugarahyu turut menghadiri dan menyaksikan launching alat layanan tes cepat Covid-19 menggunakan GeNose C19 di lapangan Mako Disamapta Polda Kalteng Jalan Tjilik Riwut kilometre 5,5, Senin (19/4). Sekda menilai langkah tersebut merupakan terobosan untuk lebih menekan penyebaran virus corona. Sekaligus diteksi dini sehingga berbagai pihak bisa segera melakukan penganan secara maksimal.

Apalagi GeNose C19 merupakan alat deteksi dini covid-19 melalui embusan napas yang dikembangkan Universitas Gajah Mada. Penggunaannya terbilang mudah. Hanya saja diimbau untuk tidak merokok dan puasa selama setengah atau satu jam sebelum tes. Hanya mengembuskan napas ke kantong sekali pakai untuk kemudian dianalisis GeNose yang prosesnya rata-rata hanya tiga menit.

Baca Juga :  Dukung Kemajuan UKM Sawit Pangkalan Bun, BPDPKS Beri Pelatihan Intensif

“Ini langkah baik untuk semakin memperkuat deteksi dini penyebaran Covid-19. Secara global pemerintah kota mengapresiasi hal tersebut dan diharapkan bisa menjadi salah satu langkah konkret untuk menekan laju penyebaran virus korona,” ujar Sekda didampingi Ketua Harian Penanganan Covid-19 Kota Emi Abriyanti.

Dia menyampaikan apresiasi sebab GeNose C19 alat itu dikembangkan oleh Universitas Gadjah Mada (UGM) dan didukung penuh oleh Konsorsium Riset dan Inovasi Covid-19 yang berada di bawah koordinasi Kementerian Riset dan Teknologi/BRIN ini mampu mendeteksi Covid-19 melalui hembusan napas.

“GeNose bekerja mendeteksi Volatile Organic Compound (VOC) yang terbentuk karena adanya infeksi Covid-19 yang keluar bersama nafas melalui hembusan nafas ke dalam kantong khusus.Informasinya kecepatan dan kenyamanan penggunaan GeNose C19. Konkretnya kami mendukung langkah Polda Kalteng,” sebutnya.

Baca Juga :  Bupat: Hentikan BAB Sembarangan

Dia menilai hadirnya GeNose C19 sebagai upaya besar untuk sesuatu yang besar. Mungkin saja  mampu meningkatkan sektor ekonomi, salah satunya pariwisata, sebab menggunakan GeNose C19 untuk hidupkan industry pariwisata bisa memulihkan ekonomi negeri, karena GeNose C19 bisa lakukan skrining Covid-19 secara massif dengan cepat.

”Intinya apapun langkah untuk menekan dan menditeksi dini penyebaran virus tersebut, pemkot mengapresiasi,” pungkasnya. (oiq/uni/ko)

PALANGKA RAYA-Sekretaris Daerah (Sekda) Kota, Hera Nugarahyu turut menghadiri dan menyaksikan launching alat layanan tes cepat Covid-19 menggunakan GeNose C19 di lapangan Mako Disamapta Polda Kalteng Jalan Tjilik Riwut kilometre 5,5, Senin (19/4). Sekda menilai langkah tersebut merupakan terobosan untuk lebih menekan penyebaran virus corona. Sekaligus diteksi dini sehingga berbagai pihak bisa segera melakukan penganan secara maksimal.

Apalagi GeNose C19 merupakan alat deteksi dini covid-19 melalui embusan napas yang dikembangkan Universitas Gajah Mada. Penggunaannya terbilang mudah. Hanya saja diimbau untuk tidak merokok dan puasa selama setengah atau satu jam sebelum tes. Hanya mengembuskan napas ke kantong sekali pakai untuk kemudian dianalisis GeNose yang prosesnya rata-rata hanya tiga menit.

Baca Juga :  Dukung Kemajuan UKM Sawit Pangkalan Bun, BPDPKS Beri Pelatihan Intensif

“Ini langkah baik untuk semakin memperkuat deteksi dini penyebaran Covid-19. Secara global pemerintah kota mengapresiasi hal tersebut dan diharapkan bisa menjadi salah satu langkah konkret untuk menekan laju penyebaran virus korona,” ujar Sekda didampingi Ketua Harian Penanganan Covid-19 Kota Emi Abriyanti.

Dia menyampaikan apresiasi sebab GeNose C19 alat itu dikembangkan oleh Universitas Gadjah Mada (UGM) dan didukung penuh oleh Konsorsium Riset dan Inovasi Covid-19 yang berada di bawah koordinasi Kementerian Riset dan Teknologi/BRIN ini mampu mendeteksi Covid-19 melalui hembusan napas.

“GeNose bekerja mendeteksi Volatile Organic Compound (VOC) yang terbentuk karena adanya infeksi Covid-19 yang keluar bersama nafas melalui hembusan nafas ke dalam kantong khusus.Informasinya kecepatan dan kenyamanan penggunaan GeNose C19. Konkretnya kami mendukung langkah Polda Kalteng,” sebutnya.

Baca Juga :  Bupat: Hentikan BAB Sembarangan

Dia menilai hadirnya GeNose C19 sebagai upaya besar untuk sesuatu yang besar. Mungkin saja  mampu meningkatkan sektor ekonomi, salah satunya pariwisata, sebab menggunakan GeNose C19 untuk hidupkan industry pariwisata bisa memulihkan ekonomi negeri, karena GeNose C19 bisa lakukan skrining Covid-19 secara massif dengan cepat.

”Intinya apapun langkah untuk menekan dan menditeksi dini penyebaran virus tersebut, pemkot mengapresiasi,” pungkasnya. (oiq/uni/ko)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/