PALANGKA RAYA – Minat masuk SDN 1 Bukit Tunggal cukup tinggi. Tahun ajaran 2022/2023 menerima 80 murid baru yang akan ditampung di tiga kelas. Bertambah satu kelas dibanding tahun lalu.
“Sekolah SDN 1 Bukit Tunggal dari tahun ke tahun menjadi sekolah yang paling banyak peminatnya. Alasan dari orang tua peserta didik, karena sekolahnya bagus, disiplin dan disamping itu juga tempat yang strategis dijalur tempat orang tua bekerja,” ujar Kepala SDN 1 Bukit Tunggal Hardani.
Karena murid kelas 1 ini bertambah, akhirnya ruang kelas jadi kurang. Mengsiasati hal tersebut agar anak-anak bisa tetap belajar, Hardani mengambil kebijakan khusus untuk kelas 1c dilakukan dengan sistem sesi bergantian ruang kelas dengan kelas 2b.
“ Kelas 1c masuk pagi semua mulai pukul 06.30 WIB sampai 09.15 WIB, setelah itu kelas 2b masuk pukul 09.25. Jadi ada jeda 10 menit untuk kelas 2b masuk kelas,” ujar Hardani.
Hari pertama masuk sekolah, Senin (11/7) kegiatan dengan apel bendara. Apel yang dirangkai dengan kegiatan Masa Perkenalan Lingkungan Sekolah ini, diikuti oleh siswa lama dan siswa baru. Total jumlah murid ada 480 anak. Sebagizn murid baru diantar oleh orang tua.
Kegiatan MPLS berlangsung selama tiga hari, 11-13 Juli 2022. Selama itu, para murid baru dikenalkan dengan lingkungan sekolah, teman dan warga sekolah.
Mengawali itu, Hardani mengenalkan diri kepada para peserta didik baru saat apel. “Kata pepatah, tak kenal maka tak sayang. Selamat datang anak-anakku sekalian. Saya lihat anak-anak semuanya terlihat bersemangat,” ujar Hardani. (hms/sma/ko)
PALANGKA RAYA – Minat masuk SDN 1 Bukit Tunggal cukup tinggi. Tahun ajaran 2022/2023 menerima 80 murid baru yang akan ditampung di tiga kelas. Bertambah satu kelas dibanding tahun lalu.
“Sekolah SDN 1 Bukit Tunggal dari tahun ke tahun menjadi sekolah yang paling banyak peminatnya. Alasan dari orang tua peserta didik, karena sekolahnya bagus, disiplin dan disamping itu juga tempat yang strategis dijalur tempat orang tua bekerja,” ujar Kepala SDN 1 Bukit Tunggal Hardani.
Karena murid kelas 1 ini bertambah, akhirnya ruang kelas jadi kurang. Mengsiasati hal tersebut agar anak-anak bisa tetap belajar, Hardani mengambil kebijakan khusus untuk kelas 1c dilakukan dengan sistem sesi bergantian ruang kelas dengan kelas 2b.
“ Kelas 1c masuk pagi semua mulai pukul 06.30 WIB sampai 09.15 WIB, setelah itu kelas 2b masuk pukul 09.25. Jadi ada jeda 10 menit untuk kelas 2b masuk kelas,” ujar Hardani.
Hari pertama masuk sekolah, Senin (11/7) kegiatan dengan apel bendara. Apel yang dirangkai dengan kegiatan Masa Perkenalan Lingkungan Sekolah ini, diikuti oleh siswa lama dan siswa baru. Total jumlah murid ada 480 anak. Sebagizn murid baru diantar oleh orang tua.
Kegiatan MPLS berlangsung selama tiga hari, 11-13 Juli 2022. Selama itu, para murid baru dikenalkan dengan lingkungan sekolah, teman dan warga sekolah.
Mengawali itu, Hardani mengenalkan diri kepada para peserta didik baru saat apel. “Kata pepatah, tak kenal maka tak sayang. Selamat datang anak-anakku sekalian. Saya lihat anak-anak semuanya terlihat bersemangat,” ujar Hardani. (hms/sma/ko)
