PALANGKA RAYA – Menjelang H – 5 perayaan hari raya Natal, banyak masyarakat yang mulai arus mudik ke kampung daerah asalnya untuk merayakan hari raya Natal bersama keluarga, sanak saudara. Berkaitan hal tersebut, Wali Kota Palangka Raya Fairid Naparin, mengimbau kepada seluruh masyarakat Kota Palangka agar bisa melakukan pengecekan kondisi rumah, sebelum ditinggal untuk mudik.
“Mengecek kondisi rumah di sini dalam artian, mengecek apakah kondisi pintu, jendela dan pagar terkunci dengan baik, selain itu mengecek apakah alat elektronik yang ada di rumah sudah terlepas dari saklar,” ungkapnya kemarin.
Sebelum berangkat mudik, tentunya masyarakat harus memastikan rumahnya terkunci dengan aman, dan alat elektronik tidak terhubung dengan listrik untuk mencegah terjadinya Barus pendek korsleting yang dapat menyebabkan musibah kebakaran.
Tidak hanya itu, ketika ingin mudik masyarakat harap bisa menitipkan rumahnya ke tetangga atau Rukun Tetangga (RT), agar bisa di pantau oleh masyarakat sekitar, sehingga bila terjadi hal – hal yang tidak di inginkan.
Masyarakat sekitar bisa mengambil langkah untuk penanganan ataupun pencegahan hal – hal yang tidak di inginkan terjadi selama mudik periode natal, contohnya seperti kebakaran dan kemalingan.
“Apabila masyarakat memerlukan bantuan, atau ada hal – hal yang bersifat darurat, masyarakat Kota Palangka Raya bisa menghubungi call center 112 kota kita yang siap 1×24 jam menanggapi laporan masyarakat,” terangnya. (ahm/ans)
PALANGKA RAYA – Menjelang H – 5 perayaan hari raya Natal, banyak masyarakat yang mulai arus mudik ke kampung daerah asalnya untuk merayakan hari raya Natal bersama keluarga, sanak saudara. Berkaitan hal tersebut, Wali Kota Palangka Raya Fairid Naparin, mengimbau kepada seluruh masyarakat Kota Palangka agar bisa melakukan pengecekan kondisi rumah, sebelum ditinggal untuk mudik.
“Mengecek kondisi rumah di sini dalam artian, mengecek apakah kondisi pintu, jendela dan pagar terkunci dengan baik, selain itu mengecek apakah alat elektronik yang ada di rumah sudah terlepas dari saklar,” ungkapnya kemarin.
Sebelum berangkat mudik, tentunya masyarakat harus memastikan rumahnya terkunci dengan aman, dan alat elektronik tidak terhubung dengan listrik untuk mencegah terjadinya Barus pendek korsleting yang dapat menyebabkan musibah kebakaran.
Tidak hanya itu, ketika ingin mudik masyarakat harap bisa menitipkan rumahnya ke tetangga atau Rukun Tetangga (RT), agar bisa di pantau oleh masyarakat sekitar, sehingga bila terjadi hal – hal yang tidak di inginkan.
Masyarakat sekitar bisa mengambil langkah untuk penanganan ataupun pencegahan hal – hal yang tidak di inginkan terjadi selama mudik periode natal, contohnya seperti kebakaran dan kemalingan.
“Apabila masyarakat memerlukan bantuan, atau ada hal – hal yang bersifat darurat, masyarakat Kota Palangka Raya bisa menghubungi call center 112 kota kita yang siap 1×24 jam menanggapi laporan masyarakat,” terangnya. (ahm/ans)
