PALANGKA RAYA – Anggota Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kalimantan Tengah Andayani mendorong seluruh satuan pendidikan di wilayah Kalteng supaya dapat memperkuat pendidikan karakter siswa di sekolah.
Pendidikan karakter sangat penting untuk terus diajarkan secara berkesinambungan. Hal itu bertujuan untuk membentuk pola pikir, mental, akhlak, serta karakter para siswa.
“Para siswa itu merupakan generasi muda yang akan meneruskan tonggak kepemimpinan dan pembangunan ke depan. Sehingga mereka ini harus memiliki karakter kuat dan itu perlu dibentuk sejak dini,” kata Andayani, Kamis (15/6).
Menurut dia, pendidikan karakter sangat diperlukan dalam upaya mempersiapkan sumber daya manusia (SDM) bangsa agar ketika mereka terjun ke dunia kerja maupun politik bisa menjadi sosok berintegritas serta memiliki karakter kuat.
Oleh karena itu, menurut dia, pendidikan karakter bagi siswa di sekolah-sekolah, jangan sampai dilupakan dan tidak diajarkan sama sekali. Tanggung jawab pendidikan tidak hanya memberikan ilmu pengetahuan saja, akan tetapi juga bisa membentuk karakter itu.
“Dalam membentuk karakter siswa juga beberapa hal perlu diperhatikan. Sebab manusia itu pada hakikatnya memiliki karakter yang berbeda-beda. Yang diajarkan juga harus benar-benar yang bisa membentuk karakter ke arah positif,” pungkasnya. (irj/ens)
PALANGKA RAYA – Anggota Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kalimantan Tengah Andayani mendorong seluruh satuan pendidikan di wilayah Kalteng supaya dapat memperkuat pendidikan karakter siswa di sekolah.
Pendidikan karakter sangat penting untuk terus diajarkan secara berkesinambungan. Hal itu bertujuan untuk membentuk pola pikir, mental, akhlak, serta karakter para siswa.
“Para siswa itu merupakan generasi muda yang akan meneruskan tonggak kepemimpinan dan pembangunan ke depan. Sehingga mereka ini harus memiliki karakter kuat dan itu perlu dibentuk sejak dini,” kata Andayani, Kamis (15/6).
Menurut dia, pendidikan karakter sangat diperlukan dalam upaya mempersiapkan sumber daya manusia (SDM) bangsa agar ketika mereka terjun ke dunia kerja maupun politik bisa menjadi sosok berintegritas serta memiliki karakter kuat.
Oleh karena itu, menurut dia, pendidikan karakter bagi siswa di sekolah-sekolah, jangan sampai dilupakan dan tidak diajarkan sama sekali. Tanggung jawab pendidikan tidak hanya memberikan ilmu pengetahuan saja, akan tetapi juga bisa membentuk karakter itu.
“Dalam membentuk karakter siswa juga beberapa hal perlu diperhatikan. Sebab manusia itu pada hakikatnya memiliki karakter yang berbeda-beda. Yang diajarkan juga harus benar-benar yang bisa membentuk karakter ke arah positif,” pungkasnya. (irj/ens)
