Senin, November 25, 2024
24.6 C
Palangkaraya

Pemkab Bartim Alokasikan Rp 100 M Tuntaskan Infrastruktur

TAMIANG LAYANG – Pemerintah Kabupaten Barito Timur (Pemkab Bartim) mengalokasikan anggaran Rp100 Miliar lebih untuk menuntaskan infrastruktur jalan tahun ini. Hal tersebut seiring dengan hampir berakhirnya masa jabatan Bupati Ampera AY Mebas dan Wakil Bupati Habib Said Abdul Saleh memimpin daerah berjuluk Gumi Jari Janang Kalalawah selama lima tahun terakhir.

Menurut bupati, di sisa akhir masa jabatannya telah mengalokasikan perbaikan maupun peningkatan akses masyarakat yang menjadi fokus perhatian untuk diselesaikan lebih dari Rp 100 Miliar. Mayoritas, ujarnya, berada di wilayah pelosok. “Paling tidak hampir sembilan puluh persen jalan sudah beraspal dan bisa dilalui,” ungkapnya.

Peningkatan infrastruktur jalan itu, antara lain Jalan Matarah dan kelanjutan pengerjaan jalan Pulau Padang – Betang Nalong. Kemudian, Maragut – Gumpa, Bagok – Bamban, Bentot – Tangkan melalui Karya Bhakti TNI, Jango – Kotam, Lalap serta Mawani – Hayaping.

Baca Juga :  Pembangunan Desa Berbasis Padat Karya Terus Dipercepat

Selain itu, jalan lingkar berupa pengerasan yang akan fungsional, Harara, Janah Jari – Hayaping dan Ampari yang dalam pengerjaan. Selanjutnya, jalan Runggu Raya – Kalamus, Malintut – Turan Amis, Sibung – Batu Sahur, Layung Habang, Muara Plantau, Pinang Tunggal hingga Jihi dan yang lainnya.

Bupati menyampaikan, berkaitan dengan pembangunan infrastruktur tersebut, pemerintah daerah komitmen untuk menyelesaikannya. Ampera mengharapkan dukungan seluruh masyarakat yang di wilayahnya terdapat pelaksanaan pekerjaan untuk bersama-sama dikawal. (log/ens)

TAMIANG LAYANG – Pemerintah Kabupaten Barito Timur (Pemkab Bartim) mengalokasikan anggaran Rp100 Miliar lebih untuk menuntaskan infrastruktur jalan tahun ini. Hal tersebut seiring dengan hampir berakhirnya masa jabatan Bupati Ampera AY Mebas dan Wakil Bupati Habib Said Abdul Saleh memimpin daerah berjuluk Gumi Jari Janang Kalalawah selama lima tahun terakhir.

Menurut bupati, di sisa akhir masa jabatannya telah mengalokasikan perbaikan maupun peningkatan akses masyarakat yang menjadi fokus perhatian untuk diselesaikan lebih dari Rp 100 Miliar. Mayoritas, ujarnya, berada di wilayah pelosok. “Paling tidak hampir sembilan puluh persen jalan sudah beraspal dan bisa dilalui,” ungkapnya.

Peningkatan infrastruktur jalan itu, antara lain Jalan Matarah dan kelanjutan pengerjaan jalan Pulau Padang – Betang Nalong. Kemudian, Maragut – Gumpa, Bagok – Bamban, Bentot – Tangkan melalui Karya Bhakti TNI, Jango – Kotam, Lalap serta Mawani – Hayaping.

Baca Juga :  Pembangunan Desa Berbasis Padat Karya Terus Dipercepat

Selain itu, jalan lingkar berupa pengerasan yang akan fungsional, Harara, Janah Jari – Hayaping dan Ampari yang dalam pengerjaan. Selanjutnya, jalan Runggu Raya – Kalamus, Malintut – Turan Amis, Sibung – Batu Sahur, Layung Habang, Muara Plantau, Pinang Tunggal hingga Jihi dan yang lainnya.

Bupati menyampaikan, berkaitan dengan pembangunan infrastruktur tersebut, pemerintah daerah komitmen untuk menyelesaikannya. Ampera mengharapkan dukungan seluruh masyarakat yang di wilayahnya terdapat pelaksanaan pekerjaan untuk bersama-sama dikawal. (log/ens)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/