PALANGKA RAYA – Calon wali kota Palangka Raya Fairid Naparin, berkomitmen untuk melanjutkan pembangunan infrastruktur kota jika terpilih kembali dalam Pilkada 2024. Sebagai wali kota periode sebelumnya, Fairid tentu memahami dengan baik perkembangan pembangunan di Palangka Raya, terutama kebutuhan infrastruktur yang penting bagi masyarakat.
Hal itu diungkapkannya saat bertemu ratusan pendukungnya dalam acara Hasupa Hasundau di Hotel Aurila, Palangka Raya, Sabtu (9/11/2024). Dalam pertemuan tersebut, Fairid tentu memaparkan visi dan misi serta sejumlah program prioritas pembangunan yang dirancang untuk lima tahun mendatang, yang mana salah satu fokus utamanya adalah keberlanjutan pembangunan infrastruktur kota yang dinilai sangat dibutuhkan oleh masyarakat.
Ia menjelaskan bahwa saat menjabat sebagai wali kota pada 2018, panjang jalan yang dalam kondisi baik di Palangka Raya telah berada diangka 218 km, namun saat dirinya memimpin panjang jalan itu meningkat secara signifikan, sekitar 270 km jalan yang telah berhasil ditingkatkan kualitasnya selama masa kepemimpinannya.
“Dari tahun 2018 saya menjabat, panjang jalan yang bagus di Palangka Raya adalah 218 kilometer. Sampai dengan 2024 bagus sudah 530 kilometer jalan yang bagus,” tambahnya.
Selain perbaikan jalan, Fairid juga memaparkan tiga poin utama dalam program infrastruktur lima tahun mendatang, yaitu penyelesaian pembangunan jalan, drainase, dan penataan bantaran sungai. Menurutnya, ketiga poin ini menjadi prioritas utama karena langsung berdampak pada kenyamanan dan kesejahteraan masyarakat.
Di akhir pertemuan, Fairid mengajak seluruh masyarakat Palangka Raya untuk aktif berpartisipasi dalam Pilkada pada 27 November mendatang. Ia menekankan pentingnya peran suara masyarakat untuk menentukan arah pembangunan kota ke depan. Fairid juga tidak lupa mengajak masyarakat untuk memilih nomor urut dua Fairid-Zaini untuk Kota Palangka Raya yang lebih baik lagi.
“Sebagai warga negara yang baik, kita memiliki kewajiban dan hak. Salah satunya adalah memberikan hak suara di TPS masing-masing,” katanya.
Fairid juga mengimbau masyarakat untuk menjaga kondusivitas dan stabilitas selama masa Pilkada. Menurutnya, masyarakat yang ingin aspirasinya didengar harus menggunakan hak pilihnya dengan bijaksana.
“Jangan sampai menuntut hak tetapi tidak memberikan suara. Partisipasi aktif sangat penting untuk masa depan Kota Palangka Raya yang lebih baik,” pungkasnya.(mut/ram)
