Senin, November 25, 2024
26.6 C
Palangkaraya

10 Juni Bergeser ke Makkah

Jemaah Kloter Terakhir Diterbangkan ke Tanah Suci

PALANGKA RAYA-Pemberangkatan jemaah haji Kalteng kloter 7 Embarkasi Banjarmasin menjadi penutup pemberangkatan jemaah haji asal Kalteng tahun 1444 Hijriah. Sebelumnya telah diberangkatkan empat kloter asal Kalteng, yaitu kloter 3, 4, 5, dan 6. Kloter 7 dilepas di Aula Asrama Haji Banjarbaru, Rabu (7/6) dan diterbangkan dari Bandara Syamsudin Noor pada Rabu (7/6) pukul 08.50 WITA dengan Pesawat Garuda nomor penerbangan GA 8107 dan mendarat di Bandara Internasional Pangeran Muhammad Bin Abdul Aziz Madinah pukul 13.10 WAS.

 

Jemaah haji Kalteng kloter 7 berasal dari Kabupaten Barito Utara, Pulang Pisau, Murung Raya, Kapuas, Seruyan, Gunung Mas, dan Barito Selatan sebanyak 301 orang. Ditambah 22 orang dari Kota Banjarmasin serta lima petugas Kloter.

 

Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama (Kemenag) H Noor Fahmi mengingatkan petugas penyelenggara ibadah haji (PPIH) untuk memprioritaskan pelayanan kepada jemaah haji lansia sebagaimana tagline layanan haji tahun ini yaitu haji ramah lansia.

Baca Juga :  Mafia Tanah Diduga Berulah Lagi

 

“Kebijakan tahun ini jamaah lansia tanpa pendamping, maka para petugaslah harus menjadi pendamping sekaligus mengawasi jamaah haji lansia agar bisa mengikuti rangkaian ibadah haji dengan sempurna,” ucapnya.

 

Mengingat jumlah petugas kloter terbatas, pihaknya menyarankan petugas bisa mengajak jamaah lain yang masih muda dan sehat untuk saling membatu memberikan pendampingan kepada jamaah haji lansia.

 

“Ibarat satu keluarga, satu kloter hendaknya saling bantu-membantu, dan tentu ini nilai pahalanya sangat besar,” ujarnya.

 

Dijelaskannya, tahun ini secara nasional sebagian besar jemaah didominasi kalangan lanjut usia. Untuk Kalteng jumlahnya mencapai 231 jamaah atau 14,33 persen dari jumlah keseluruhan dimana 41 orang diantaranya pemakai kursi roda.

Baca Juga :  Jalan Rusak Mesti Segera Diperbaiki

 

Untuk itu, pihaknya mengingatkan petugas haji agar benar-banar melayani jemaah dengan sebaik-baiknya terutama jamaah lansia.

 

“Petugas haji adalah orang-orang terbaik yang dipilih untuk memberikan pelayanan kepada jamaah haji,” ujarnya.

 

Terpisah, dihubungi dari Palangka Raya, Ketua kloter 3 Embarkasi Banjarmasin Ardiansyah di Madinah mengatakan, saat ini jemaah haji Kalteng yang diberangkatkan perdana melalui Embarkasi Banjarmasin masih berada di Madinah.

 

“`Setelah kami tiba di Madinah jemaah melaksanakan salat sunnah arbain atau salat sunnah 40 waktu di Masjid Nabawi Madinah,” katanya.

 

Sesuai jadwal, pada 10 Juni nanti pukul 06.00 WAS, jemaah haji Kalteng kloter 3 Embarkasi Banjarmasin akan bergeser ke Makkah. Untuk kondisi jemaah haji Kalteng, seluruhnya dalam keadaan sehat. “Alhamdulillah sehat semuanya, 10 Juni nanti kami akan bergeser ke Makkah,” tutupnya. (abw/ala)

PALANGKA RAYA-Pemberangkatan jemaah haji Kalteng kloter 7 Embarkasi Banjarmasin menjadi penutup pemberangkatan jemaah haji asal Kalteng tahun 1444 Hijriah. Sebelumnya telah diberangkatkan empat kloter asal Kalteng, yaitu kloter 3, 4, 5, dan 6. Kloter 7 dilepas di Aula Asrama Haji Banjarbaru, Rabu (7/6) dan diterbangkan dari Bandara Syamsudin Noor pada Rabu (7/6) pukul 08.50 WITA dengan Pesawat Garuda nomor penerbangan GA 8107 dan mendarat di Bandara Internasional Pangeran Muhammad Bin Abdul Aziz Madinah pukul 13.10 WAS.

 

Jemaah haji Kalteng kloter 7 berasal dari Kabupaten Barito Utara, Pulang Pisau, Murung Raya, Kapuas, Seruyan, Gunung Mas, dan Barito Selatan sebanyak 301 orang. Ditambah 22 orang dari Kota Banjarmasin serta lima petugas Kloter.

 

Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama (Kemenag) H Noor Fahmi mengingatkan petugas penyelenggara ibadah haji (PPIH) untuk memprioritaskan pelayanan kepada jemaah haji lansia sebagaimana tagline layanan haji tahun ini yaitu haji ramah lansia.

Baca Juga :  Mafia Tanah Diduga Berulah Lagi

 

“Kebijakan tahun ini jamaah lansia tanpa pendamping, maka para petugaslah harus menjadi pendamping sekaligus mengawasi jamaah haji lansia agar bisa mengikuti rangkaian ibadah haji dengan sempurna,” ucapnya.

 

Mengingat jumlah petugas kloter terbatas, pihaknya menyarankan petugas bisa mengajak jamaah lain yang masih muda dan sehat untuk saling membatu memberikan pendampingan kepada jamaah haji lansia.

 

“Ibarat satu keluarga, satu kloter hendaknya saling bantu-membantu, dan tentu ini nilai pahalanya sangat besar,” ujarnya.

 

Dijelaskannya, tahun ini secara nasional sebagian besar jemaah didominasi kalangan lanjut usia. Untuk Kalteng jumlahnya mencapai 231 jamaah atau 14,33 persen dari jumlah keseluruhan dimana 41 orang diantaranya pemakai kursi roda.

Baca Juga :  Jalan Rusak Mesti Segera Diperbaiki

 

Untuk itu, pihaknya mengingatkan petugas haji agar benar-banar melayani jemaah dengan sebaik-baiknya terutama jamaah lansia.

 

“Petugas haji adalah orang-orang terbaik yang dipilih untuk memberikan pelayanan kepada jamaah haji,” ujarnya.

 

Terpisah, dihubungi dari Palangka Raya, Ketua kloter 3 Embarkasi Banjarmasin Ardiansyah di Madinah mengatakan, saat ini jemaah haji Kalteng yang diberangkatkan perdana melalui Embarkasi Banjarmasin masih berada di Madinah.

 

“`Setelah kami tiba di Madinah jemaah melaksanakan salat sunnah arbain atau salat sunnah 40 waktu di Masjid Nabawi Madinah,” katanya.

 

Sesuai jadwal, pada 10 Juni nanti pukul 06.00 WAS, jemaah haji Kalteng kloter 3 Embarkasi Banjarmasin akan bergeser ke Makkah. Untuk kondisi jemaah haji Kalteng, seluruhnya dalam keadaan sehat. “Alhamdulillah sehat semuanya, 10 Juni nanti kami akan bergeser ke Makkah,” tutupnya. (abw/ala)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/