Jumat, Mei 17, 2024
32.6 C
Palangkaraya

Tiga Jam Bertahan di Bawah Reruntuhan Alfamart Gambut

GAMBUT – Tak ada hujan senja kemarin. Angin bahkan tidak bertiup. Namun suasana tenang itu langsung dirobek oleh suara keras dari Gedung Alfamart di Jalan A Yani KM 14, Gambut. Siapapun di sekitar lokasi mendengar suara itu sekitar ukul 17.00 waktu setempat. Yuda, pemotor yang lewat menoleh untuk mencari sumber suara tiba-tiba melihat pemandangan yang mengerikan: gedung tiga lantai dekat SPBU Gambut itu mendadak rata dengan tanah.

“Hitungan detik saja langsung bangunannya rata dengan tanah,” katanya. Dia melihat tiba-tiba jalan dipenuhi debu reruntuhan. Orang-orang berlari dan berteriak -teriak. Kegaduhan segera menyusul. Jalan depan gedung dibuat macet dari arah luar maupun dalam kota.

Baca Juga :  Kepatuhan Berkendara Terkadang Disepelekan

“Saya lekas mendatangi lokasi,” ucap Yuda yang sempat melihat pengunjung dan pegawai Alfamart berhasil ditarik dari dalam reruntuhan.“Kemungkinan banyak yang terkurung di dalamnya,” beber Yuda.

Saksi mata lainnya, sebelum gedung itu runtuh ada 16 motor yang ditemukan terparkir di depannya. Meski jumlah mereka yang menjadi korban simpang-siur, namun para relawan dan warga setempat meyakini setidaknya ada 20 orang yang berada di dalam Alfamart, termasuk pegawainya.

Meski demikian, Kabid Humas Polda Kalsel Mochamad Rifa’i mengatakan berdasarkan wawancara dengan pegawai Alfamart dan pngunjung lain yang selamat, ada 16 orang yang saat itu berada di dalam. 8 orang berhasil diselamatkan dan dibawa ke rumah sakit, sementara 3 orang lain ditemukan sudah meninggal dunia. “Kita masih mencari 5 orang yang terkubur di bawah reruntuhan,” ucapnya pukul 22.00 tadi malam.

Baca Juga :  Hujan Merata, Bantu Pemadaman Karhutla

GAMBUT – Tak ada hujan senja kemarin. Angin bahkan tidak bertiup. Namun suasana tenang itu langsung dirobek oleh suara keras dari Gedung Alfamart di Jalan A Yani KM 14, Gambut. Siapapun di sekitar lokasi mendengar suara itu sekitar ukul 17.00 waktu setempat. Yuda, pemotor yang lewat menoleh untuk mencari sumber suara tiba-tiba melihat pemandangan yang mengerikan: gedung tiga lantai dekat SPBU Gambut itu mendadak rata dengan tanah.

“Hitungan detik saja langsung bangunannya rata dengan tanah,” katanya. Dia melihat tiba-tiba jalan dipenuhi debu reruntuhan. Orang-orang berlari dan berteriak -teriak. Kegaduhan segera menyusul. Jalan depan gedung dibuat macet dari arah luar maupun dalam kota.

Baca Juga :  Kepatuhan Berkendara Terkadang Disepelekan

“Saya lekas mendatangi lokasi,” ucap Yuda yang sempat melihat pengunjung dan pegawai Alfamart berhasil ditarik dari dalam reruntuhan.“Kemungkinan banyak yang terkurung di dalamnya,” beber Yuda.

Saksi mata lainnya, sebelum gedung itu runtuh ada 16 motor yang ditemukan terparkir di depannya. Meski jumlah mereka yang menjadi korban simpang-siur, namun para relawan dan warga setempat meyakini setidaknya ada 20 orang yang berada di dalam Alfamart, termasuk pegawainya.

Meski demikian, Kabid Humas Polda Kalsel Mochamad Rifa’i mengatakan berdasarkan wawancara dengan pegawai Alfamart dan pngunjung lain yang selamat, ada 16 orang yang saat itu berada di dalam. 8 orang berhasil diselamatkan dan dibawa ke rumah sakit, sementara 3 orang lain ditemukan sudah meninggal dunia. “Kita masih mencari 5 orang yang terkubur di bawah reruntuhan,” ucapnya pukul 22.00 tadi malam.

Baca Juga :  Hujan Merata, Bantu Pemadaman Karhutla

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/