PANGKALAN BUN-Hingga saat ini, Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) terus melakukan upaya pembangunan infrastruktur. Tentunya masih banyak wilayah yang belum tersentuh dan membutuhkan perhatian serius. Salah satunya kondisi jalan yang ada di daerah Tatas di RT 26 menuju RT 27. Kondisinya sangat rusak.
Wakil Ketua II DPRD Kobar Bambang Suherman mengatakan, kondisi jalan tersebut sangat parah. Selama ini jalan tersebut menjadi harapan masyarakat, mengingat setiap harinya jalur tersebut menjadi satu-satunya jalan yang dilalui. Apalagi dengan kondisi hujan yang turun setiap harinya, membuat jalan makin becek, dan susah dilewati. Kondisi seperti ini, kata dia, mesti menjadi perhatian khusus bagi Dinas PUPR Kobar agar nantinya bisa dilakukan langkah dan tindakan nyata perbaikan. Apalagi pada tahun 2022 ada anggaran yang memang sudah disediakan untuk perbaikannya.
“Kami sudah anggarkan melalui Pagu kurang lebih Rp3 miliar. Kami minta agar jalan ini bisa menjadi prioritas perbaikan,” katanya.
Politikus dari Partai Gerindra ini menegaskan, apabila tidak segera dilakukan tindakan, kondisi jalan akan makin rusak parah. Karena selama ini jalan tersebut menjadi akses yang setiap hari dilalui. Jalur ini bukan hanya dimanfaatkan warga untuk melintas menuju kota ataupun pasar, tapi juga untuk mengangkut hasil pertanian atau usaha warga sekitar. “Kami minta masyarakat agar bisa bersabar karena sudah dianggarkan untuk perbaikan jalan ini. Mari kita bersama memantau agar dinas terkait bisa menindaklanjuti,” ucapnya. (son)