“Kami merespon baik atas aksi buruh dalam memperingati My Day dengan melakukan baksos, bukan aksi unjuk rasa,” katanya.
Mengingat, kata Supenpri, saat ini situasi pandemi Covid-19 dan bertepatan dengan bulan suci Ramadan, dimana ada hikmah yang diambil untuk bersedekah dan bersinergi dengan serikat buruh melakukan aksi bakti sosial dengan membagikan 120 paket takjil dan 50 paket sembako kepada warga.
“Kami dari pengusaha mendukung aksi buruh untuk berbagi dengan sesama,tentu menjadi contoh bagi pengusaha lain khsusnya yang ada di Kabupaten Kapuas,”terangnya.
Supenpri menambahkan, pembagian paket sembako yang dibagikan kepada masyarakat menggunakan kupon, sehingga menghindari kerumunan masa, dan menerapkan protokol kesehatan, serta jika yang tidak bisa mengambil langsung diantar ke rumah.
Pemilik Hotel Permata Inn ini, berharap kedepan sinergitas para buruh yang bekerja di PBS bisa terjalin dengan baik, sehingga kesejahteraan buruh lebih diperhatikan. Apalagi banyak perusahaan yang beroperasi di wilayah Kapuas, yang bergerak di bidang perkebunan dan batu bara mau pertambangan emas.
“Kita berharap PBS bisa bersinergi dengan buruh, sehingga tercipta iklim investasi di Kabupaten Kapuas sangat baik, dan pihak perusahaan wajib membayar THR bagi mereka tepat waktu,” pungkasnya. (alh/bud)