Jumat, November 22, 2024
31.2 C
Palangkaraya

Ben Brahim Panen Perdana Ekstensifikasi Padi

Pada Program Food Estate

KUALA KAPUAS – Bupati Kapuas Ben Brahim S Bahat menyampaikan ucapan terima kasih kepada Presiden Jokowi dan Kementerian Pertanian yang telah menetapkan wilayah Kabupaten Kapuas sebagai kawasan Food Estate di Kalimantan Tengah. Hal ini disampaikannya langsung saat melakukan panen perdana kegiatan ekstensifikasi padi program Food Estate dalam rangka ketahanan pangan di Desa Batuah, Kecamatan Basarang, Sabtu (27/8).

“Ada banyak bantuan yang luar biasa dari pusat, sehingga Kabupaten Kapuas semakin dibantukan dalam bidang pertanian dan saya bangga kepada masyarakat Kapuas yang begitu gigih dan semangat selalu untuk membuka lahan baru ekstensifikasi. Kita lihat hari ini produksinya 4 ton dan ini padi lokal,” ujar Ben Brahim.

Dikatakan Bupati Kapuas dua periode itu, sejak tujuh tahun lalu wilayahnya telah menjadi lumbung padi dan berkontribusi sebesar 51 persen di Kalimantan Tengah. Kedepan, Ben optimis sektor pertanian di Kabupaten Kapuas akan terus membaik jika semua ditata dengan baik mulai dari air, sarana dan prasarana lainnya.

Baca Juga :  Plt Bupati Kapuas Buka Sosialisasi Cagar Budaya 2023

“Saya optimis dengan bantuan Presiden dan Kementerian Pertanian yang telah mendukung ketahanan pangan di Kalimantan tengah ini, khususnya di Kabupaten Kapuas, kita yakin serta percaya bahwa Indonesia ke depan dapat menjadi lumbung pangan dunia,” tuturnya.

Di kesempatan yang sama, Direktur Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP) Kementan, Ali Jamil menguraikan, pemanfaatan dan pengelolaan sumber daya lahan dan air, serta pemberdayaan petani dalam meningkatkan kesejahteraan petani terus dioptimalkan dengan kegiatan ekstensifikasi lahan Food Estate, salah satunya di Kabupaten Kapuas.

“Ekstensifikasi lahan ini merupakan strategi dan terobosan dalam penambahan luas sawah peningkatan produksi beras sebagai upaya menjaga stok cadangan pangan nasional, terutama mengantisipasi krisis pangan,” ungkap Ali.

Baca Juga :  Kelola Arsip Data Secara Digital

Dari informasi yang didapatkan Tim Humas Kominfo di lapangan, ekstensifikasi di Desa Batuah seluas 430 hektar dengan jumlah yang tertanam seluas 333 hektar. Dari luasan 333 hektar tersebut, yang sudah siap panen seluas 100 hektar, dengan luas tanaman yang siap dipanen kali ini seluas 35 hektar yang terletak di Rey 6 dan Rey 7.

Sedangkan untuk varietas padi yang ditanam petani merupakan varietas padi lokal siam seperti Siam Gaul, Siam Kupang, Siam mayang, Karangdukuh, Pandak, Bayar pahit, Palas udang dan Krukut. (hmskmf/ans/ko)

Pada Program Food Estate

KUALA KAPUAS – Bupati Kapuas Ben Brahim S Bahat menyampaikan ucapan terima kasih kepada Presiden Jokowi dan Kementerian Pertanian yang telah menetapkan wilayah Kabupaten Kapuas sebagai kawasan Food Estate di Kalimantan Tengah. Hal ini disampaikannya langsung saat melakukan panen perdana kegiatan ekstensifikasi padi program Food Estate dalam rangka ketahanan pangan di Desa Batuah, Kecamatan Basarang, Sabtu (27/8).

“Ada banyak bantuan yang luar biasa dari pusat, sehingga Kabupaten Kapuas semakin dibantukan dalam bidang pertanian dan saya bangga kepada masyarakat Kapuas yang begitu gigih dan semangat selalu untuk membuka lahan baru ekstensifikasi. Kita lihat hari ini produksinya 4 ton dan ini padi lokal,” ujar Ben Brahim.

Dikatakan Bupati Kapuas dua periode itu, sejak tujuh tahun lalu wilayahnya telah menjadi lumbung padi dan berkontribusi sebesar 51 persen di Kalimantan Tengah. Kedepan, Ben optimis sektor pertanian di Kabupaten Kapuas akan terus membaik jika semua ditata dengan baik mulai dari air, sarana dan prasarana lainnya.

Baca Juga :  Plt Bupati Kapuas Buka Sosialisasi Cagar Budaya 2023

“Saya optimis dengan bantuan Presiden dan Kementerian Pertanian yang telah mendukung ketahanan pangan di Kalimantan tengah ini, khususnya di Kabupaten Kapuas, kita yakin serta percaya bahwa Indonesia ke depan dapat menjadi lumbung pangan dunia,” tuturnya.

Di kesempatan yang sama, Direktur Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP) Kementan, Ali Jamil menguraikan, pemanfaatan dan pengelolaan sumber daya lahan dan air, serta pemberdayaan petani dalam meningkatkan kesejahteraan petani terus dioptimalkan dengan kegiatan ekstensifikasi lahan Food Estate, salah satunya di Kabupaten Kapuas.

“Ekstensifikasi lahan ini merupakan strategi dan terobosan dalam penambahan luas sawah peningkatan produksi beras sebagai upaya menjaga stok cadangan pangan nasional, terutama mengantisipasi krisis pangan,” ungkap Ali.

Baca Juga :  Kelola Arsip Data Secara Digital

Dari informasi yang didapatkan Tim Humas Kominfo di lapangan, ekstensifikasi di Desa Batuah seluas 430 hektar dengan jumlah yang tertanam seluas 333 hektar. Dari luasan 333 hektar tersebut, yang sudah siap panen seluas 100 hektar, dengan luas tanaman yang siap dipanen kali ini seluas 35 hektar yang terletak di Rey 6 dan Rey 7.

Sedangkan untuk varietas padi yang ditanam petani merupakan varietas padi lokal siam seperti Siam Gaul, Siam Kupang, Siam mayang, Karangdukuh, Pandak, Bayar pahit, Palas udang dan Krukut. (hmskmf/ans/ko)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/